Cakrayuda, Wisnu (2024) KEBIJAKAN HUKUM PIDANA DALAM UPAYA MENANGGULANGI TINDAK PIDANA YANG DILAKUKAN ANAK BERDASAR RESTORATIVE JUSTICE (Studi Kasus Putusan dalam Perkara Nomor 17/Pid.Sus-Anak/2023/PN Pkb). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
Ilmu Hukum_30302100349_fullpdf.pdf Download (1MB) |
|
Text
Ilmu Hukum_30302100349_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) |
Abstract
Anak sebagai pelaku tindak pidana harus diperlakukan secara manusiawi untuk kepentingan terbaik bagi anak untuk mewujudkan pertumbuhan dan memberikan perkembangan fisik, mental dan sosial. Negara dan Undang-Undang wajib memberikan perlindungan hukum yang berlandaskan hak hak anak, sehingga diperlukan pemidanaan edukatif terhadap anak. Penjatuhan sanksi merupakan hal tersulit yang dihadapi oleh seorang Hakim dalam mengadili perkara anak yang berhadapan dengan hukum khususnya sanksi yang adil dan layak dijatuhkan kepada seorang anak yang telah melakukan tindak pidana, Apakah berupa hukuman atau tindakan pembinaan. Permasalahan yang akan dibahas dalam penulisan ini adalah bagaimana kebijakan hukum pidana terhadap penjatuhan sanksi pidana bagi anak yang melakukan tindak pidana menurut sistem peradilan pidana dan bagaimana penerapan sanksi terhadap tindak pidana pencurian yang dilakukan oleh anak dibawah umur dalam studi putusan Perkara No. 17/Pid.Sus-anak/2023/PN.Pkb. Skripsi ini menggunakan metode pendekatan Yuridis Normative, yaitu pendekatan yang dilakukan dengan meneliti bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Selain itu, adanya data penunjang berupa hasil wawancara langsung dengan Hakim Anak di Pengadilan Negeri Pangkalan Balai Kabupaten Banyuasin,Sumatera Selatan. Data yang diperoleh dari hasil pembahasan adalah teknik analisis kualitatif yaitu yang dianalisis berdasarkan data yang didapat pada saat penelitian. Berdasarkan dari hasil penelitian diperoleh bahwa kebijakan hukum pidana yang mengatur tentang penjatuhan sanksi pidana bagi anak yang melakukan tindak pidana dilihat dari UU No 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak, yaitu diantaranya Pasal 71 dan Pasal 82.Adapun penerapan sanksi di dalam memutuskan tindak pidana pencurian yang dilakukan oleh anak dibawah umur dalam putusan Perkara No. 17/Pid.Susanak/2023/PN.Pkb.Diharapkan adanya perkembangan penyelesaiaan perkara pidana anak yang baru. Model-model tersebut adalah adanya diversi dan Restorative Justice System yang lebih menitikberatkan pada perlindungan terhadap pelaku, korban dan masyarakat. Maka hal ini merupakan suatu reformasi yang ditunggu-tunggu sehingga tidak lagi memakai model yang konservatif, yaitu model pembinaan individual yang berorientasi hanya pada anak sebagai pelaku dan kurang memperhatikan kepentingan korban dan masyarakat Kata Kunci : Kebijakan Hukum Pidana; Sistem Peradilan Pidana Anak; Tindak Pidana,Restorative Justice System.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 4 UNISSULA |
Date Deposited: | 10 Dec 2024 04:43 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/36721 |
Actions (login required)
View Item |