TINJAUAN YURIDIS PEMIDANAAN TERHADAP TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN YANG DIIKUTI, DISERTAI, ATAU DIDAHULUI TINDAK PIDANA LAIN (Studi Kasus Perkara Nomor 633/Pid.B/2023/PN.Smg)

Mayra, Salsabiila (2024) TINJAUAN YURIDIS PEMIDANAAN TERHADAP TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN YANG DIIKUTI, DISERTAI, ATAU DIDAHULUI TINDAK PIDANA LAIN (Studi Kasus Perkara Nomor 633/Pid.B/2023/PN.Smg). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Ilmu Hukum_30302100303_fullpdf.pdf Download (1MB)
	Text Ilmu Hukum_30302100303_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (133kB)

Abstract

Kasus kejahatan di masyarakat semakin sering terjadi dan meningkat dari tahun ke tahun. Salah satu tindak pidana yang dilakukan masyarakat adalah pembunuhan.Pembunuhan dibagi menjadi tiga yaitu pembunuhan sengaja atau berencana, pembunuhan semi sengaja dan pembunuhan tidak sengaja. Pembunuhan disengaja adalah suatu perbuatan yang dilakukan dengan sengaja dan dengan niat terlebih dahulu untuk menghilangkan atau merampas nyawa orang lain. Pembunuhan berencana diatur dalam Pasal 340 KUHP. Kasus pembunuhan sebagaimana dalam pasal 340 terjadi pada putusan nomor 633/Pid.B/2023/PN.Smg. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui apa dasar pertimbangan hakim dalam pemidanaan Putusan nomor 633/Pid.B/2023/PN.Smg (2) Kendala dalam penjatuhan Putusan Putusan nomor 633/Pid.B/2023/PN.Smg. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode pendekatan Yuridis Sosiologis. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder, Teknik pengumpulan data yaitu dengan studi pustaka dan wawancara, serta kajian peraturan Perundang- Undangan, data dari putusan dan Peraturan-Peraturan yang berkaitan dengan objek penelitian sehingga menghasilkan metode analisis data secara kualitatif. Hasil penelitian menyatakan bahwa penjatuhan hukuman pidana bagi terdakwa pada putusan Nomor 633/Pid.B/2023/PN.Smg sesuai dengan Pasal 340 KUHPidana. Dalam penentuan sanksi pidana berupa pidana seumur hidup kepada Terdakwa B, majelis Hakim telah sesuai dengan kebenaran secara yuridis, filosofis, dan sosiologis. Kendala yang dihadapi ialah kendala non yuridis dalam tahap penyidikan yakni penangkapan pelaku dilakukan di luar daerah kejadian tepatnya di Kemuning Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah.Solusi dari kendala non yuridis tersebut SatReskrim Polrestabes Semarang untuk melakukan penyelidikan sehingga dilakukan penangkapan pelaku di lokasi pelaku melarikan diri dengan penyitaan barang bukti. Dalam kasus ini tidak ditemukan adanya suatu kendala yuridis. Kata Kunci: Pemidanaan, Pembunuhan, Putusan

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited:	10 Dec 2024 04:26
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/36695

Actions (login required)

View Item