UPAYA REPRESIF KEPOLISIAN DALAM MEMBERANTAS AKTIVITAS JUDI ONLINE (Studi Penelitian di Polres Wonosobo)

Kurniawan, Dimas (2024) UPAYA REPRESIF KEPOLISIAN DALAM MEMBERANTAS AKTIVITAS JUDI ONLINE (Studi Penelitian di Polres Wonosobo). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Magister Ilmu Hukum_20302200201_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Magister Ilmu Hukum_20302200201_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (299kB)

Abstract

Pengendalian internet di Indonesia harus sangat ditingkatkan karena melihat situs-situs judi online yang masih banyak berkeliaran di internet khusus nya di Indonesia. Kementrian Komunikasi dan Informatika harus membuat tindakan cepat dengan bantuan Kepolisian dengan memblokir situs-situs judi online. Metode represif Kepolisian dalam pemberantasan perjudian online sebagai upaya atau tindakan dengan cara menghalangi pelaku kejahatan dan mencegahnya melakukan kejahatan lagi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menganalisis (1) ketentuan hukum pidana terhadap aktivitas perjudian online, (2) upaya represif Kepolisian dalam menangani berkembangnya perjudian online, (3) hambatan Kepolisian dalam penanganan represif Kepolisian terhadap tindak pidana judi online. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis sosiologis. Spesifikasi penelitian ini bersifat deskriptif analitis. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari lapangan atau dari sumber pertama dan belum diolah oleh pihak lain. Sedangkan data sekunder diperoleh dari penelitian kepustakaan yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan: (1) Dalam perkembangan perpolitikan hukum, UU ITE Kembali diperbaharui untuk kedua kalinya berupa Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. (2) Dalam upaya represif Kepolisian terhadap tersangka tindak pidana judi online, Penyidik melakukan digital forensik terhadap barang bukti digital di Labfor Polri, untuk memeriksa barang bukti yang telah disita oleh penyidik. Forensik merupakan suatu kegiatan untuk melakukan investigasi dan menetapkan fakta yang berhubungan dengan suatu tindak kriminal dan permasalahan hukum lainnya. (3) Pemberantasan judi online yang efektif dan maksimal perlu langkah yang luas sampai lintas negara. Hal ini berlaku konsep optimalisasi penerapan legalistik sebagai negara hukum berupa Yurisdiksi. Kata Kunci: Upaya Represif, Kepolisian, Judi Online.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 16 Oct 2024 01:06
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/35443

Actions (login required)

View Item View Item