METODOLOGI IJTIHAD HAKIM DALAM PENERAPAN WARISAN BERDASARKAN WASIAT WAJIBAH UNTUK ANAK ASUH YANG DISAMAKAN DENGAN ANAK ANGKAT BERBASIS KEADILAN

FALAH, AMHAL KHAIRUL (2024) METODOLOGI IJTIHAD HAKIM DALAM PENERAPAN WARISAN BERDASARKAN WASIAT WAJIBAH UNTUK ANAK ASUH YANG DISAMAKAN DENGAN ANAK ANGKAT BERBASIS KEADILAN. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Magister Ilmu Hukum_20302200004_fullpdf.pdf Download (1MB)
	Text Magister Ilmu Hukum_20302200004_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (470kB)

Abstract

Dalam praktek yang berlaku di lembaga Peradilan Agama, bagi anak angkat yang tidak menerima wasiat,oleh Hakim diberikan bagian warisan melalui wasiat wajibah sebanyak- banyaknya 1/3 (sepertiga) dari harta warisan orang tua angkatnya, sebagaimana ketentuan dalam Pasal 209 ayat (2) Kompilasi Hukum Islam. Metode pendekatan, penelitian ini merupakan penelitian hukum yuridis normatif yaitu penelitian yang digunakan untuk meguji suatu norma atau ketentuan yang berlaku dengan meneliti bahan pustaka atau bahan data sekunder. Penelitian ini mendasarkan pada segala aktivitas pada Al-Qur’an dan hadist yang dikenal sebagai sumber hukum. Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif artinya secara diskriptif penelitian ini bermaksud menggambarkan secara sistematik mengenai sistem kewarisan Islam berdasarkan Kompilasi Hukum Islam, dan Putusan Pengadilan Agama Jepara Nomor : 771/1993. Hasil penelitian menjelaskan bahwa Pasal 209 Kompilasi Hukum Islam (KHI) mengatur mengenai wasiat wajibah. Secara umum pengertian Wasiat wajibah adalah wasiat yang dibuat oleh pewasiat untuk menyerahkan sebagian harta warisannya kepada ahli waris tertentu. Ijtihad hakim dalam penyelesaian perkara adalah bagian yang tak terpisahkan dari unsur yang harus dipertanggungjawabkan oleh seorang hakim yang profesional. Putusan pada perkara Nomor 771/PdtG/1993/PA-JPR dengan pihak tergugat adalah Darwin Binti Sapijah dengan status sebagai cucu tiri dari almarhumah B Soekini, selain itu juga sebagai anak asuh dari nenek tirinya dikarenakan sejak kecil sudah diasuh oleh B Soekini yang dalam pernikahannya juga tidak mempunyai seorang anak. Kata kunci: Ijtihad, Wasiat Wajibah, Anak Angkat

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Pascasarjana Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited:	09 Oct 2024 03:23
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/35345

Actions (login required)

View Item