PENGARUH PEMBERIAN EXOSOME MESENCHYMAL STEM CELLS TERHADAP EXPRESI SOD dan Nrf2 (Studi Eksperimental in Vivo Pada Tikus Wistar Jantan yang diinduksi sinar UV-B)

Nainggolan, Helena (2024) PENGARUH PEMBERIAN EXOSOME MESENCHYMAL STEM CELLS TERHADAP EXPRESI SOD dan Nrf2 (Studi Eksperimental in Vivo Pada Tikus Wistar Jantan yang diinduksi sinar UV-B). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Magister Biomedik_MBK2321010352_fullpdf.pdf

Download (3MB)
[img] Text
Magister Biomedik_MBK2321010352_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (557kB)

Abstract

Latar Belakang : Paparan kronik sinar Ultraviolet B (UV-B) menimbulkan peningkatan kadar nitrit oksida (NO) dan reactive oxygen species (ROS) yang berdampak pada penurunan jumlah kolagen di kulit. Peningkatan kadar NO dan ROS dapat menginduksi menghambat fosforilasi protein kinase B (Akt) pathway sehingga menghambat pelepasan nuclear factor erythroid 2-related factor 2 (Nrf2). Nrf2 yang tidak terikat dengan Kaep1 menghambat produksi enzim antioksidan seperti superoxide dismuthase (SOD) Tujuan : untuk mengetahui pengaruh pemberian exosome mesenchymal stem cells (E-MSCs) terhadap ekspresi gen SOD dan Nrf2 pada tikus model dipapar sinar UV-B. Metode : Penelitian merupakan penelitian eksperimental in-vivo yang menggunakan rancangan penelitian berupa post test only control group dengan metode rancang acak lengkap. Subjek pada penelitian ini merupakan Tikus jantan Galur Wistar berusia 2-3 bulan dengan bobot badan 200-250 gram. Tikus putih jantan Galur Wistar dibagi menjadi 5 kelompok yaitu kelompok K1 (tikus sehat tanpa paparan UV-B), K2 (tikus dipapar UV-B tanpa perlakuan), K3 (tikus dipapar UV-B dengan perlakuan HA dosis 200uL secara subkutan), K4 (tikus dipapar UV-B dengan perlakuan E-MSCs dosis 200uL secara subkutan) dan K5 (tikus dipapar UV-B dengan perlakuan E-MSCs dosis 300uL secara subkutan). Hasil : Rerata SOD (15,9083,395) dan Nrf2 (6,4862,195) tertinggi pada K5, diikuti dengan K4 SOD (8,8342,092) dan Nrf2 (4,0940,703), K3 SOD (5,2400,361) dan Nrf2 (3,1860,616), K2 SOD (4,5161,336) dan Nrf2 (2,4300,485), dan K1 SOD dan Nrf2 (1,0000,000). Uji Kruskall Wallis SOD dan Nrf2 menunjukkan perbedaan yang signifikan terhadap antar kelompok dengan nilai p=0,000. Kesimpulan : Pemberian E-MSCs secara subkutan dengan dosis 300μl meningkatkan ekspresi SOD dan gen Nrf2 pada tikus model collagen loss yang dipapar sinar UV-B MSCs dibandingkan kontrol secara in vivo. Kata Kunci : E-MSCs, SOD, Nrf2, dan Collagen Loss

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Biomedik
Depositing User: Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited: 23 Jul 2024 06:41
Last Modified: 23 Jul 2024 06:41
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/34621

Actions (login required)

View Item View Item