STUDI KOMPARATIF KONSEP KELUARGA SAKINAH DALAM TAFSIR ASSYA'RAWI DAN TAFSIR AL-MISHBAH

Muhajirin A, Muhajirin A (2024) STUDI KOMPARATIF KONSEP KELUARGA SAKINAH DALAM TAFSIR ASSYA'RAWI DAN TAFSIR AL-MISHBAH. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Hukum Keluarga (Ahwal Syakhshiyah)_30502000031_fullpdf.pdf Download (1MB)
	Text Hukum Keluarga (Ahwal Syakhshiyah)_30502000031_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (519kB)

Abstract

Allah SWT menciptakan segala sesuatu yang ada secara berpasang-pasangan, firman Allah dalam Quran Surat Az-Zariyat ayat 49, dengan demikian manusia dapat mengingat kebesaran Allah SWT. Syariat Islam benar-benar mengistimewakan ikatan pernikahan. Untuk menciptakan rumah tangga yang harmonis maka dibutuhkan pemahaman secara mendalam terkait konsep keluarga sakinah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui komparasi konsep keluarga sakinah berdasarkan pada penafsiran Syeikh Mutawalli Sya'rawi dalam Tafsir Assya'rawi dan Prof. Quraisy Syihab dalam Tafsir Al-Mishbah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan komparatif. Sumber data primer yang peneliti gunakan yaitu melalui kajian kitab tafsir Assya’rawi karya Syekh Mutawalli Sya’rawi dan kitab tafsir Al-Mishbah karya Prof. Quraisy Syihab. Sedangkan sumber data sekundernya yaitu berasal dari studi literatur sebelumnya yang berkaitan dengan konsep keluarga sakinah. Pada kali ini penulis memilih QS. Al-A’raf ayat 189 dan QS. Ar-Rum ayat 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Asysya’rawi menitik beratkan pada hak dan kewajiban secara jasmani, seperti halnya suami yang mencari nafkah, dan istri yang mengurus rumah. Sedangkan Quraisy lebih memperhatikan dari aspek emosional antar pasangan, misalnya dalam hak dan kewajiban suami istri dari aspek kasih sayang, kesetiaan, berkorban, dan melayani secara seksual. Walaupun keduanya merupakan alumni Al-Azhar, akan tetapi corak tafsir juga dipengaruhi oleh lingkungan sosial serta kultural masing-masing daerah. Diperkuat dengan metode penafsiran yang menggunakan tematik, sebagaimana kebiasaan cendekiawan Al-Azhar dalam menulis karya tafsir. Sehingga wajar saja jika banyak diantara hasil penafsirannya terdapat perbedaan. Akan tetapi, jika di Indonesia akan sangat cocok jika mengambil pemaknaan dari Tafsir Al-Mishbah karya Quraisy Syihab, dikarenakan Tafsir Al-Mishbah tentu disesuaikan dengan kondisi sosial dan kultural Indonesia dalam penafsiran ayat-ayat Al-Quran. Kata Kunci: Komparasi, Keluarga Sakinah, Tafsir Asysya’rawi, Tafsir Al-Mishbah.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
Divisions:	Fakultas Agama Islam Fakultas Agama Islam > Syari'ah (Ahwal Syakhshiyah)
Depositing User:	Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited:	05 Jun 2024 02:16
Last Modified:	05 Jun 2024 02:16
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/34134

Actions (login required)

View Item