PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C TERHADAP KADAR MALONDIALDEHYDE (MDA), KADAR HEMOGLOBIN (Hb), DAN KADAR INTERLEUKIN–6 (IL–6) PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI OVERTRAINING EXERCISE (Studi Eksperimental Pada Tikus Jantan Galur Wistar)

Setyowati, Murni Wahyu (2024) PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C TERHADAP KADAR MALONDIALDEHYDE (MDA), KADAR HEMOGLOBIN (Hb), DAN KADAR INTERLEUKIN–6 (IL–6) PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI OVERTRAINING EXERCISE (Studi Eksperimental Pada Tikus Jantan Galur Wistar). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img]
Preview
Text
Magister Biomedik_MBK2015010180_fullpdf.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text
Magister Biomedik_MBK2015010180_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (146kB)

Abstract

Latar Belakang: latihan fisik berlebihan (overtraining execise) membutuhkan konsumsi oksigen lebih banyak jika dibandingkan dengan exercise yang terukur. Kondisi overtraining exercise mengakibatkan terjadinya stress oksidatif, menurunnya kadar Hb, dan terjadinya reaksi inflamasi. Oleh sebab itu dibutuhkan pasokan antioksidan dari luar tubuh seperti vitamin C. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian vitamin C terhadap penurunan kadar Malondialdehyde (MDA), peningkatan kadar Hemogloblin (Hb), dan penurunan kadar Interleukin-6 (IL-6) pada tikus jantan galur wistar yang diberi aktivitas fisik berlebihan. Metode: Penelitian menggunakan eksperimen dengan pendekatan post test randomized control group design. Subyek penelitian berjumlah 30 ekor tikus jantan galur wistar yang dibagi secara acak menjadi 5 kelompok. Kelompok K1, K2, K3, K4, dan K5. K1 ialah kelompok kontrol. K2 ialah kelompok yang hanya diberi “overtraining ecercise”, K3, K4, dan K5 merupakan kelompok dengan aktivitas fisik berlebihan diberikan Vitamin C dengan dosis 9mg/ekor, 18mg/ekor, 36mg/ekor. Hari ke 29 pengambilan darah untuk pemeriksaan kadar MDA, Hb, dan IL-6. Uji beda dilakukan dengan “One Way Anova” dan dilanjutkan dengan uji “Post Hoc”. Hasil: Terdapat perbedaan yang bermakna pada kadar MDA, Hb, dan IL-6 antar kelompok (p<0,005). Pemberian Vitamin C dengan dosis 9, 18, dan 36 mg/ml/hari menurunkan kadar MDA, menaikkan kadar Hb, dan menurunkan kadar IL-6. Kesimpulan: Pemberian Vitamin C berpegaruh pada kadar MDA, Hb, dan IL-6 pada tikus jantan galur wistar yang diberi aktivitas fisik berlebihan. Kata Kunci: Vitamin C, Malondialdehyde (MDA), Hemogloblin (Hb), Interleukin-6 (IL-6)

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Biomedik
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 30 May 2024 06:56
Last Modified: 30 May 2024 06:56
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/33909

Actions (login required)

View Item View Item