Illiyas, Peni (2022) HUBUNGAN MAKANAN KARIOGENIK DENGAN KEJADIAN DIARE PADA ANAK SEKOLAH DASAR (Studi Cross Sectional pada anak Sekolah Dasar kelas V dan VI di SD Negeri Tlogosari Wetan 02 Semarang). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (471kB) |
|
Text
30101800139_fullpdf.pdf Download (2MB) |
Abstract
Kebiasaan yang salah dan sering terjadi pada anak usia sekolah seperti kebiasaan mengonsumsi makanan kariogenik secara berlebihan. Makanan kariogenik tersebut biasanya memiliki rasa yang manis, lunak, lengket, bersifat banyak mengandung karbohidrat, dan mudah menempel pada permukaan gigi serta sela-sela gigi, tetapi biasanya memiliki warna dan kemasan yang menarik, sehingga anak-anak lebih tertarik untuk membeli dan memakannya. Karena anak- anak usia sekolah yang lebih sering mengonsumsi makanan jajanan berlebihan dan pada anak-anak ini juga rentan terhadap diare. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara makanan kariogenik dengan kejadian diare pada anak sekolah dasar kelas V dan VI di SD Negeri Tlogosari Wetan 02 Semarang. Penelitian dilakukan menggunakan desain observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian adalah anak sekolah dasar kelas V dan VI di SD Negeri Tlogosari Wetan 02 Semarang sebanyak 46 siswa. Pengambilan sampel diperoleh dengan purposive sampling. Frekuensi konsumsi makanan kariogenik diukur dengan Food Frequency Questionnaire (FFQ). Sampel diterima berdasarkan kriteria inklusi seperti siswa kelas V dan VI yang masih aktif studi. Kriteria ekslusi seperti siswa yang tidak setuju menjadi responden. Seluruh sampel dimintai kesediannya dengan menandatangani informed consent. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Distribusi frekuensi makanan kariogenik pada anak Sekolah Dasar kelas V dan VI di SD Negeri Tlogosari Wetan 02 Semarang paling banyak dalam kategori sering sebanyak 36 orang (73,9%). Distribusi frekuensi kejadian diare pada anak Sekolah Dasar kelas V dan VI di SD Negeri Tlogosari Wetan 02 Semarang sebanyak 36 orang (73,9%). Terdapat hubungan antara makanan kariogenik dengan kejadian diare pada anak Sekolah Dasar kelas V dan VI di SD Negeri Tlogosari Wetan 02 Semarang dengan P value 0,000 (nilai p<0,05). Konsumsi makanan kariogenik pada anak Sekolah Dasar kelas V dan VI di SD Negeri Tlogosari Wetan 02 Semarang memiliki hubungan dengan resiko kejadian diare, dari hasil analisis diketahui siswa yang sering mengonsumsi makanan kariogenik beresiko 9,722 kali lebih besar mengalami kejadian diare . Disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara makanan kariogenik dengan kejadian diare pada anak Sekolah Dasar kelas V dan VI di SD Negeri Tlogosari Wetan 02 Semarang . Kata Kunci: Makanan kariogenik, diare, sekolah dasar
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 22 Aug 2023 02:09 |
Last Modified: | 22 Aug 2023 02:09 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/30665 |
Actions (login required)
View Item |