PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA PEMILIK MANFAAT (BENEFICIAL OWNER) PADA PERSEROAN TERBATAS TERHADAP PRAKTIK TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG

Fikry, Muhammad Saiful (2022) PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA PEMILIK MANFAAT (BENEFICIAL OWNER) PADA PERSEROAN TERBATAS TERHADAP PRAKTIK TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

	Text 30301800268_fullpdf.pdf Download (1MB)
	Text publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dari adanya keberadaan Pemilik Manfaat (Beneficial Owner) yang sulit ditelusuri akibat tersembunyinya dalam susunan kepemilikan perseroan yang kompleks, berakibat tidak terdeteksinya secara hukum. Hal ini berpotensi menimbulkan masalah terutama akan sulitnya mengetahui tanggung jawab pidana terhadap penyelesaian penanganan praktik tindak pidana pencucian uang yang dilakukan oleh Pemilik Manfaat (Beneficial Owner). Penelitian skripsi ini berjudul “Pertanggungjawaban Pidana Pemilik Manfaat (Beneficial Owner) pada Perseroan Terbatas Terhadap Praktik Tindak Pidana Pencucian Uang” bertujuan untuk mengkaji bagaimana pengaturan kedudukan dan tanggung jawab Pemilik Manfaat (Beneficial Owner) dalam Perseroan Terbatas dan bagaimana pertanggungjawaban pidana Pemilik Manfaat (Beneficial Owner) terhadap praktik Tindak Pidana Pencucian Uang. Penelitian skripsi ini dilakukan menggunakan metode penelitian yuridis normatif dengan spesifikasi penelitian yang merupakan deskriptif analitis. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder, dimana sumber data penelitian yang didapat melalui kepustakaan atau secara tidak langsung yang berupa buku, catatan, bukti yang telah ada, atau arsip baik yang dipublikasikan maupun yang tidak dipublikasikan secara umum dan analisis datanya dilakukan secara kualitatif. Adapun kesimpulan dari penelitian skripsi ini menunjukan bahwa: Terdapat ketidakharmonisan peraturan perundang-undangan pengaturan kedudukan dan tanggung jawab Pemilik Manfaat (Beneficial Owner) terhadap peraturan perundang-undangan lain, seperti UU Perseroan Terbatas dan UU Penanaman Modal yang menimbulkan kontradiktif dalam hukum positif yang berlaku. Pemilik Manfaat (Beneficial Owner) dapat dimintai pertanggungjawaban dengan melakukan perluasan dari apa yang telah dilakukan dan atau diakibatkan yang menjadi niatnya sebagai perluasan pertanggungjawaban pidana yang biasa disebut dengan penyertaan (deelneming). Dan Pemilik Manfaat (Beneficial Owner) tetap harus bertanggung jawab dalam suatu perbuatan yang dianggap Tindak Pidana Pencucian Uang menurut Pasal 55 KUHP jo. Pasal 2 ayat (1) UU TPPU karena pertanggungjawabannya didasarkan pada kebenaran materiil. Kata Kunci: Pertanggungjawaban, Beneficial Owner, Pencucian Uang

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited:	09 Jan 2023 02:47
Last Modified:	09 Jan 2023 02:47
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/25956

Actions (login required)

View Item