Rahman, Septian Arief Nur (2021) PENGARUH KOMBINASI PROBIOTIK (Bifidobacterium infantis dan Lactobacillus acidophilus) TERHADAP EKSPRESI TGF-β PADA COLON TIKUS MODEL KOLITIS ULSERATIF (Studi Eksperimental pada Tikus Jantan Galur Wistar yang diinduksi Dextran Sodium Sulphate (DSS)). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
30101800163_fullpdf.pdf Download (3MB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (53kB) |
Abstract
Probiotik adalah mikroorganisme hidup yang jika dikonsumsi dalam jumlah tepat akan memberikan dampak positif bagi tubuh inang (host). Lactobacillus dan Bifidobacterium merupakan koloni terbesar di saluran cerna yang bersifat menekan terhadap alergi dan inflamasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kombinasi probiotik (Bifidobacterium infantis dan Lactobacillus acidophillus) terhadap ekspresi TGF-β pada tikus Kolitis Ulseratif. Penelitian ini merupakan jenis eksperimental dengan rancangan post test only control group design. Menggunkan 24 ekor tikus jantan galur Wistar. Tikus di randomisasi menjadi 4 kelompok : kelompok kontrol, kelompok dengan perlakuan kolitis ulseratif, kelompok perlakuan kolitis ulseratif diberi terapi 5-ASA, perlakuan kolitis ulsseratif dengan kombinasi probiotik (Bifidobacterium infantis dan Lactobacillus acidophillus). Ketiganya diberi perlakuan selama 8 hari. Jaringan kolon diambil pada hari ke-18. Kemudian dilakukan pengecatan imunohistokimia untuk dilihat ekspresi TGF-β. Data diuji menggunakan uji Kruskal Wallis. Rerata ekspresi TGF-β pada kelompok kontrol (1 ± 0,01), kelompok dengan perlakuan kolitis ulseratif (10 ± 12,59), kelompok perlakuan kolitis ulseratif diberi terapi 5-ASA (5,5 ± 5,1), kelompok perlakuan kolitis ulseratif dengan kombinasi probiotik (Bifidobacterium infantis dan Lactobacillus acidophillus) (1 ± 0,54). Pada uji Kruskal Wallis didapatkan nilai p=0,005 (p<0,05). Analisis Man Whitney terdapat perbedaan (p=0,002) pada kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan kolitis ulseratif, terdapat perbedaan (p=0,036) pada kelompok perlakuan kolitis ulseratif dengan kelompok perlakuan kolitis ulseratif diberi terapi 5-ASA, terdapat perbedaan (p=0,007) pada kelompok perlakuan kolitis ulseratif dengan kelompok perlakuan kolitis ulseratif diberi kombinasi probiotik (Bifidobacterium infantis dan Lactobacillus acidophillus). Pemberian kombinasi probiotik (Bifidobacterium infantis dan Lactobacillus acidophillus) berpengaruh terhadap ekspresi TGF-β pada tikus Kolitis Ulseratif. Kata kunci : Bifidobacterium infantis, Lactobacillus acidophillus, Ekspresi TGF-β, Dextran Sodium Sulphate (DSS).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 30 Dec 2022 06:24 |
Last Modified: | 02 Apr 2024 07:11 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/25586 |
Actions (login required)
View Item |