Fajarwati, Lelly Kurnia (2014) PERBEDAAN PENGARUH EKSTRAK DAUN JAMBU METE (Anacardium occidentale L) DOSIS BERTINGKAT TERHADAP SEBUKAN SEL MONONUKLEAR PERITUMORAL - Studi Eksperimental terhadap Mencit Betina C3H yang Diinokulasi Adenokarsinoma Mammae. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.
|
Text
cover_1.pdf Download (44kB) | Preview |
|
|
Text
daftar isi_1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
daftar pustaka_1.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
abstrak_1.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Kanker payudara adalah keganasan paling sering terjadi pada wanita disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel ganas dari duktus atau lobulus payudara. Secara medis terdapat tiga pengobatan utama kanker, yaitu operasi, kemoterapi, dan radiasi. Pengobatan kanker ditujukan untuk merusak secara selektif sel tumor tanpa merusak sel normal menggunakan ekstrak daun jambu mete yang mengandung flavonoid quercetin sebagai immunostimulan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh ekstrak daun jambu mete dosis bertingkat terhadap sebukan sel mononuklear peritumoral pada mencit C3H. Penelitian eksperimental dengan rancangan randomized post test only control group design. Besar sampel penelitian 24 ekor mencit betina C3H yang telah tumbuh tumor dibagi dalam 4 kelompok secara acak, tiap kelompok terdiri dari 6 ekor. Kelompok I hanya diberikan pakan standar, sedangkan kelompok II, III dan IV diberi pakan standar dan ekstrak daun jambu mete dengan dosis 31 mg/hari, 46,5 mg/hari, dan 62 mg/hari selama 21 hari. Setelah perlakuan selesai, dilakukan terminasi dan pembuatan sediaan histopatologi. Analisa data dilakukan dengan uji Kruskall-Wallis, dilanjutkan dengan uji Mann Whitney. Hasil uji Kruskall-Wallis rerata sebukan sel mononuklear menunjukkan ada perbedaan signifikan antar kelompok dengan hasil (p < 0,05). Hasil uji Mann Whitney menunjukan ada perbedaan signifikan antara kelompok I (0,50) dengan II (1,03), III (1,47), dan IV (1,77) yaitu (p < 0,05). Kemudian, antara kelompok II (1,03) dengan III (1,47) dan IV (1,77) juga ada perbedaan signifikan (p < 0,05). Tetapi, antara kelompok III (1,47) dengan IV (1,77) tidak ditemukan perbedaan signifikan (p > 0,05). Pemberian ekstrak daun jambu mete dosis bertingkat berpengaruh terhadap sebukan sel mononuklear peritumoral pada mencit C3H. Kata Kunci: daun jambu mete, sebukan sel mononuklear, adenokarsinoma mammae.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 18 Jan 2016 03:02 |
Last Modified: | 18 Jan 2016 03:02 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/2518 |
Actions (login required)
View Item |