PERAN KEPOLISIAN DALAM MENANGGULANGI KEKERASAN FISIK YANG DILAKUKKAN OLEH GENG MONTOR (Studi Kasus Kepolisian Resort Demak)

Ma'tuf, Waftah Ma'al (2021) PERAN KEPOLISIAN DALAM MENANGGULANGI KEKERASAN FISIK YANG DILAKUKKAN OLEH GENG MONTOR (Studi Kasus Kepolisian Resort Demak). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text 30301800490_fullpdf.pdf Download (902kB)
	Text publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (385kB)

Abstract

Kekerasan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang bergabung dalam geng motor di wilayah kabupaten Demak, Jawa Tengah, cukup meresahkan warga dan pengguna jalan lainnya, oleh karena itu dilakukan penilitian dengan tujuan untuk mengetahui apa saja yang menjadi faktor terjadinya kekerasan fisik geng motor yang dilakukan oleh para remaja dan untuk mengetahui peran kepolisian Kabupaten sector Demak dalam menanggulangi fenomena tersebut serta hambatan-hambatan apa saja yang dialami pada saat menanggulangi kekerasan fisik yang dilakukkan oleh geng motor. Penelitian ini dilaksanakan di Kepolisian Resort Demak. Untuk mencapai tujuan dari penelitian tersebut penulis menggunakan metode pengumpulan data seperti metode wawancara, maka penulis wawancarai pihak-pihak yang bersangkutan dengan masalah kekerasan geng motor tersebut, yaitu dengan mewawancarai Kepala Satuan Reskrim Polres Demak guna memperoleh informasi mengenai faktor yang terjadinya kekerasan fisik geng motor yang dilakukkan oleh para remaja sekaligus upaya-upaya yang dilakukkan serta penghambatan dalam melakukkan penanggulangan tersebut. Penulis juga melakukkan metode analisis data yang telah diperoleh dan melakukkan metode kepustakaan dengan cara menelaah buku-buku dan sumber yang berkaitan dengan masalah tersebut. Maka didapat kesimpulan dari hasil penelitian tersebut, yaitu faktor-faktor yang mempengaruhi kekerasan geng motor yang dilakukkan oleh para remaja di kabupaten Demak, Jwa Tengah antara lain; Usia muda (labil, masih mencari jati diri), mengendurnya ikatan sosial dan keluarga, Pengaruh lingkungan, Penyalahgunaan alkohol dan lain-lain, pengaruh budaya luar,dsb. Kepolisian Resort Demak melakukkan dua upaya pecegahan (prefentif) dan upaya pemberian sanksi (represif), diantara ketiga metode tersebut Polres Demak lebih condong menggunkaan metode represif karena dalam penanggulangan geng motor doi Kabupaten Demak yaitu political will dari intra polisi itu sendiri yang lebih mementingkan upaya-upaya represif sedangkan operasi atau razia di nomorduakan hal tersebut termasuk penghambat upaya penanggulangan kekerasan fisik oleh geng motor. Kata kunci : Peran Kepolisian, Kekerasan Geng Motor, Polres Demak

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited:	20 Jul 2022 01:16
Last Modified:	20 Jul 2022 01:16
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/24800

Actions (login required)

View Item