SULISTIYAWATI, ENY (2001) PENGARUH UPAH, PERPUTARAN KARYAWAN DAN TINGKAT ABSENSI TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA PT. BITRATEX INDUSTRIAL CORPORATION SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
04955186.pdf Download (8MB) |
Abstract
Salah satu tujuan mendirikan perusahaan adalah memperoleh laba yang maksimal sehingga perusahaan dapat tetap hidup, berkembang dan mampu bersaing. Dalam mengembangkan usahanya, peranan produktivitas bagi perusahaan sangat penting karena produktivitas akan mendorong efisiensi usaha dan bal ini berarti meningkatkan daya saing produk dalam pasar. Tenaga kerja mempunyai peranan penting dalam operasi perusahaan,karena tenaga kerja manusia merupakan salah satu faktor penentu dalam usaha mencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan. Dalam mengbadapi permasalahan yang berkaitan dengan produktivitas tenaga kerja, berbagai cara digunakan oleh perusahaan untuk mendorong karyawan agar lebih produktif. . Penelitian ini diberikan judul " PENGARUH UPAH,PERPUTARAN KARYAWAN DAN TINGKAT ABSENSI TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA PT. BITRATEX INDUSTRIAL COORPORATION DI SEMARANG, bertujuan untuk mengetahui pengaruh upah, perputaran karyawan dan tingkat absensi terhadap produktivitas tenaga kerja dan mengetahui variabel yang mempunyai pengaruh paling besar terhadap produktivitas tenaga kerja. Hipotesis yang dikemukakan adalah : 1. Upah, perputaran karyawan dan tingkat absensi mempunyai pengaruh yang berarti terhadap produktivitas tenaga kerja operator mesin spinning. 2. Upah mempunyai pengaruh paling besar dibandingkan dengan perputaran karyawan dan tingkat absensi terhadap produktivitas tenaga kerja operator mesin spinning. Berdasarkan perhitungan regresi berganda diperoleh persamaan sebagai berikut : Y = 39,3399 + 0,83 (X1) - 0,1463 (X2) - 0,1639 (X3). Berdasarkan uji F, diperoleh F hitung = 28,08 lebih besar daripada F tabel = 19,3 sehingga hipotesis yang menyatakan yang menyatakan bahwa upah, perputaran karyawan dan tingkat absensi mempunyai pengaruh yang berarti terhadap produktifitas tenaga kerja dapat diterima Berdasarkan perhitungan elastis diperoleh elastisitas variabel upah = 0,8477, perputaran karyawan =-0,0182 dan tingkat absensi = -0,00331 , dengan demikian variabel upah mempunyai nilai elastisitas yang paling besar sehingga hipotesis yang menyatakan bahwa upah mempunyai pengaruh yang paling besar dibandingkan dengan perputaran karyawan dan tingkat absensi terhadap produktivitas tenaga kerja dapat diterima. Saran yang dapat diambil berdasarkan penelitian, yaitu mengingat bahwa upah mempunyai pengaruh yang paling besar terhadp produktivitas tenaga kerja, maka sebaiknya perusahaan dalam usaha untuk meningkatkan produktivitas karyawan operator mesin spinning lebih memperhatikan kesejahteraan karyawan bagian ini, misalnya dengan menaikkan upah karyawan yang disesuaikan dengan kondisi perusahaan sehingga diharapkan dapat pula menekan tingkat perputaran karyawan dan tingkat absensi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Fakultas Ekonomi Fakultas Ekonomi > Manajemen |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 30 Jun 2022 07:16 |
Last Modified: | 30 Jun 2022 07:16 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/23454 |
Actions (login required)
View Item |