PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEREMPUAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DI KOTA SEMARANG (PENGADILAN NEGERI SEMARANG)

Rismawan, Reza (2021) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEREMPUAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DI KOTA SEMARANG (PENGADILAN NEGERI SEMARANG). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text COVER.pdf Download (711kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (313kB)
	Text PUBLIKASI.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (601kB)
	Text BAB 1.pdf Download (612kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (909kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (800kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (395kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (533kB)
	Text S1 Ilmu Hukum_30301408683_fullpdf.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya perlindungan dari aparat penegak Hukum yang diberikan terhadap Perempuan sebagai obyek Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Dan untuk mengetahui kendala penegakan hukum dalam mengimplementasikan perlindungan korban Kekerasan terhadap Perempuan di lingkup Dalam Rumah Tangga. Penelitian ini dilaksanakan di Pengadilan Negeri Kota Semarang. Penulis dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum yuridis sosiologis, dengan spesifikasi penelitian deskriptif analisis yaitu melakukan deskripsi terhadap hasil penelitian dengan data yang selengkap dan sedetail mungkin. Deskripsi yang dimaksudkan ialah terhadap data primer dan juga sekunder yang berhubungan dengan Data primer diperoleh langsung dari hasil wawancara dengan narasumber sedangkan data sekunder diperoleh dari berbagai literatur, dokumen-dokumen serta peraturan perundang-undangan. Sehubungan dengan upaya Perlindungan Terhadap perempuan sebagai korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Upaya pelindungan hukum terhadap perempuan sebagai korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga saat ini diatur dalam perundang undangan di Indonesia, seperti: Kitab Undang-Undang Pidana dan Acara Pidana, Undang- Undang No.23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga Bentuk perlindungan secara langsung dari pengadilan anatara lain Menerima bentuk permohonan baik secara tertulis maupun secara lisan dari pihak kerabat korban, keluarga, atau korban sendiri.Dalam keadaan tertentu, permohonan dapat diajukan tanpa persetujuan korban. Keadaan tertentu dalam hal ini, misalnya: Pingsan, koma, dan sangat terancam jiwanya. Atas permohonan korban atau kuasanya.Adapun kendala Hakim dalam memberikan perlindungan hukum yaitu: 1) terjadi kembali trauma dari korban , 2)BAP dari kepolisian tidak lengkap, 3)korban tidak memberi keterangan, 4) saksi korban tidak hadir dalam persidangan, karena merasa adanya ancaman dari pelaku. Kata Kunci : Perlindungan Hukum, Perempuan, Korban, Kekerasan Dalam Rumah Tangga.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited:	02 Jun 2022 07:44
Last Modified:	02 Jun 2022 07:44
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/22659

Actions (login required)

View Item