EFEKTIVITAS MIRROR THERAPY TERHADAP KEMAMPUAN GERAK PASIEN STROKE DI RSI SULTAN AGUNG SEMARANG

Nafisa, Mila Ainun (2020) EFEKTIVITAS MIRROR THERAPY TERHADAP KEMAMPUAN GERAK PASIEN STROKE DI RSI SULTAN AGUNG SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
COVER.pdf

Download (516kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (310kB)
[img] Text
PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (112kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (395kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (323kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (494kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (558kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (318kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (339kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (227kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (375kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

EFEKTIVITAS MIRROR THERAPY TERHADAP KEMAMPUAN GERAK PASIEN STROKE DI RSI SULTAN AGUNG SEMARANG 59 Halaman + 7 Tabel + 4 Gambar + 7 Lampiran Latar Belakang : Stroke merupakan kelainan fungsi otak atau gangguan fungsional otak berupa kelumpuhan saraf akibat terhambatnya aliran darah ke otak. Terdapat tiga penyebab utama dari gangguan aliran darah menuju otak yang menjadi dasar patologi dari stroke iskemik, yaitu trombosis, emboli, dan systemic hypoperfusion. Selain itu juga terdapat sejumlah faktor risiko yang mengikuti penyakit stroke non hemoragik tersebut yaitu meliputi hipertensi, diabetes melitus, hiperkolesterol, obesitas, merokok, kurang berolahraga menjadi sederet faktor-faktor pendukung angka kejadian stroke di masyarakat saat ini. Pasien dengan stroke memiliki masalah utama yaitu pemulihan kekuatan ekstremitas, pemulihan kekuatan ekstremitas ini masih menjadi masalah utama yang dihadapi oleh pasien stroke. Oleh karena itu salah satu penanganan untuk memulihkan kekuatan otot pada pasien stroke adalah mirror therapy. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas mirror therapy terhadap kemampuan gerak pasien stroke. Oleh karena itu salah satu penanganan untuk memulihkan kekuatan otot pada pasien stroke adalah mirror therapy. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas mirror therapy terhadap kemampuan gerak pasien stroke. Metode : Penelitian ini menggunakan Desain Quasi Eksperiment dengan rancangan penelitian dengan pendekatan One Group Pretest-Postest Without Control Group. Data primer yang didapatkan dari responden pada waktu penelitian yang sudah diminta persetujuannya. Data tambahan mendukung data dari data primer dan data tambahan yang terkait dengan topik penelitian yang dibahas. Data dianalisis dengan Uji Wilcoxon Test karena hasil uji normalitas menunjukkan bahwa data berdistribusi tidak normal. Hasil : Terdapat sebagian besar reponden berusia 36-45 tahun sebanyak 4 responden (40%) dan berjenis kelamin prempuan sebanyak 10 responden (100%). Rata-rata kemampuan gerak responden sebelum diberikan mirror therapy sebesar 2,80 dan setelah diberikan mirror therapy sebesar 4,10. Hasil Uji Wilcoxon Test p value = 0,004 < 0,05. Kesimpulan : Disimpulkan bahwa terdapat terdapat perbedaan sebelum dan sesudah Mirror Therapy. Kata kunci : Stroke, Kemampuan Gerak, Mirror Therapy Daftar Pustaka : 31 (1983 – 2019)

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Ilmu Keperawatan
Fakultas Ilmu Keperawatan > Ilmu Keperawatan
Depositing User: Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited: 12 Jan 2022 04:14
Last Modified: 12 Jan 2022 04:14
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/21943

Actions (login required)

View Item View Item