Maulana, Difa (2021) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PERJANJIAN YANG LAHIR DARI MEDIASI ATAS SENGKETA PERALIHAN HAK ATAS TANAH DI BPN KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
cover.pdf Download (1MB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (463kB) |
|
Text
abstrak.pdf Download (416kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (556kB) |
|
Text
bab 1.pdf Download (781kB) |
|
Text
bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (880kB) |
|
Text
bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (856kB) |
|
Text
bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (568kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (775kB) |
Abstract
Tanah adalah salah satu anugerah dari Tuhan yang dapat dijadikan sebagai sumber kehidupan. Dalam hidupnya, manusia akan selalu bergantung pada tanah baik sebagai bangunan, sumber pangan ataupun yang lainnya. Mengacu pada teori kebutuhan, tanah merupakan bagian dari sejumlah objek sengketa bagi masyarakat dan negara akibat kebutuhan yang terus meningkat namun lahannya terbatas. Hal ini memunculkan adanya banyak permasalahan seperti kepemilikan tanah, sertifikat dan batasan-batasan atas tanah tersebut. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui dan memahami pengaturan hukum perjanjian yang tertuang pada KUH Perdata dan UUPA, untuk mengetahui dan mengkaji faktor-faktor yang menyebabkan lahirnya Perjanjian setelah adanya Mediasi terhadap Sengketa Peralihan Hak Atas Tanah di BPN Kota Semarang serta untuk mengetahui bentuk penyelesaian Sengketa yang diatur atau ditawarkan dalam Perjanjian yang lahir setelah adanya Mediasi di BPN Kota Semarang. Metode penelitian dalam penulisan skripsi ini menggunakan metode pendekatan Yuridis Empiris serta spesifikasi penelitian secara Deskriptif Analitis dengan jenis data berdasarkan pada data Primer dan data Sekunder yang berdasarkan hasil Wawancara serta kajian Perundang-Undangan dan PeraturanPeraturan yang berkaitan dengan objek penelitian. Sehingga menghasilkan metode analisis data secara kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa Pengaturan hukum perjanjian yang lahir dari mediasi diatur didalam Undang-Undang ADR (Alternative Dispute Resolution) Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa, pengaturan hukum perjanjian secara umum diatur didalam KUHPerdata tepatnya Pada Buku III, sedangkan UUPA hanya mengatur regulasi searah yakni kebijakan pokok agraria, serta faktor yang menyebabkan lahirnya perjanjian setelah adanya mediasi di BPN Kota Semarang karena adanya kompromi, adanya kepentingan masing-masing pihak yang terakomodir, adanya penyelesaian dengan law budget, cepat dan hasilnya nyata, adanya faktor win-win solution, serta data masing-masing pihak dirahasikan. Sedangkan bentuk penyelesaian yang ditawarkan BPN Kota Semarang memakai 2 (dua) prinsip yakni penguasaan dan pemilikan. Solusi agar tercipta keberhasilan dalam Mediasi adalah dengan menekankan faktor Kompromi untuk kepentingan bersama dari pada mengedepankan kepentingan individu. Kata kunci : Perjanjian, Mediasi, Sengketa Peralihan Hak Atas Tanah
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 07 Jan 2022 07:14 |
Last Modified: | 07 Jan 2022 07:14 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/21168 |
Actions (login required)
View Item |