Yusmawan, Yusril (2021) ROSES PERADILAN PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA PEMALSUAN MEREK (Studi Kasus Nomor 78/Pid.B/2020/PN Dmk). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
cover.pdf Download (529kB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
abstrak.pdf Download (388kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (385kB) |
|
Text
bab 1.pdf Download (490kB) |
|
Text
bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (693kB) |
|
Text
bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (586kB) |
|
Text
bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (406kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (511kB) |
|
Text
lampiran.pdf Download (357kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Proses Peradilan Pidana di Pengadilan Negeri Demak terhadap kasus Pemalsuan Merek dan Dasar Pertimbangan Hakim Pengadilan Negeri Demak dalam Menjatuhkan Pidana terhadap Tindak Pidana Pemalsuan Merek. Penelitian ini dilaksanakan di Pengadilan Negeri Demak. Untuk mencapai tujuan dari penelitian tersebut peneliti menggunakan metode penelitian Yuridis Sosiologis. Selain itu dalam penelitian ini juga menggunakan metode pengumpulan data : metode kepustakaan dan metode analisis data yang berhubungan dengan permasalahan yang dikaji. Hasil penelitian yang dapat diambil yaitu proses peradilan pidana terhadap tindak pidana pemalsuan merek dalam putusan Nomor 78/Pid.B/2020/Pn Dmk di Pengadilan Negeri Demak meliputi Dakwaan , Pembuktian , Tuntutan dan Putusan. Putusan dalam perkara nomor 78/Pid.B/2020/Pn Dmk dinilai sudah tepat berdasarkan fakta – fakta hukum yang terjadi pada saat persidangan baik dari keterangan saksi – saksi, keterangan para terdakwa, alat bukti, maupun barang bukti. Dan juga di dasarkan pada pertimbangan hakim yang memberikan putusan menggunakan dakwaan Primair yaitu Pasal 100 ayat (1) Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis yang sudah sesuai dengan perbuatan terdakwa yang memenuhi unsur tindak pidana pemalsuan merek itu sendiri, yaitu Unsur setiap orang, tanpa hak menggunakan Merek yang sama pada keseluruhannya dengan Merek terdaftar milik pihak lain untuk barang dan/atau jasa sejenis yang diproduksi dan/atau diperdagangkan. Sedangkan Pertimbangan Hakim dalam menjatuhkan pidana kepada terdakwa tindak pidana pemalsuan merek di Pengadilan Negeri Demak di bagi menjadi 2 , yaitu : Pertimbangan Yuridis dan Pertimbangan Sosiologis. Pertimbangan yuridis terhadap perkara Nomor 78/Pid.B/2020/Pn Dmk. Oleh majelis Hakim dipidana penjara 3 (tahun) dan denda sebesar Rp.5.000.000,- (lima juta rupiah) subsidair 1 (satu) bulan kurungan karena telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana perjudian pada Pasal 100 ayat (1) Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis. Pertimbangan sosiologis terhadap penjatuhan pidana dalam perkara Nomor 78/Pid.B/2020/PN Dmk , Bahwa pemalsuan merek pada hakikatnya bertentangan dengan agama, norma hukum, kesusilaan dan moral Pancasila, serta akan merugikan bagi penghidupan dan kehidupan masyarakat, bangsa, dan Negara. Hakim dalam menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa, maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan yang meringankan Terdakwa ; Keadaan yang memberatkan: Perbuatan Terdakwa merasahkan masyarakat dan Perbuatan Terdakwa merusak nama baik merek HONDA yang asli sehingga menurunkan kepercayaan masyarakat atas barang milik HONDA yang asli. Keadaan yang meringankan: Terdakwa mengakui perbuatannya sehingga memperlancar jalannya persidangan, Terdakwa belum pernah dihukum, Terdakwa merasa menyesal serta berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya dan Terdakwa bersikap sopan di persidangan. Kata Kunci : pemalsuan merek , peradilan pidana , proses , tindak pidana
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 07 Jan 2022 07:07 |
Last Modified: | 07 Jan 2022 07:07 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/21065 |
Actions (login required)
View Item |