NUGROHO, AGUNG SATRIO (2020) PENGOLAHAN CITRA UNTUK ANALISIS PERSENTASE PENYEMPITAN PEMBULUH PADA PASIEN PENYAKIT JANTUNG KORONER. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
cover.pdf Download (532kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (100kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (184kB) |
|
Text
lampiran.pdf Download (370kB) |
|
Text
abstrak.pdf Download (101kB) |
|
Text
bab 1.pdf Download (190kB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (515kB) |
|
Text
bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (722kB) |
|
Text
bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB) |
|
Text
bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (98kB) |
Abstract
Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab kematian tertinggi diseluruh dunia, untuk itu deteksi dini penting dilakukan guna menekan angka kematian akibat sakit jantung dan pembuluh darah, sehingga diperlukannya suatu program untuk menghitung seberapa penyempitan yang terjadi pada pembuluh darah yang dialami pada pasien yang terkena penyakit jantung coroner, sehingga dapat mempermudah seorang dokter untuk menganalisa dan memberi keputusan medis apakah perlu dilakukannya pemasangan ring atau hanya pemberian obat untuk pengencer darah. Penelitian ini menggunakan perkembangan teknologi pengolahan citra dari hasil angiografi dengan memanfaatkan cropping untuk menentukan wilayah yang akan di analisa dan segmentasi citra, dimana segmentasi citra tersebut berupa denoise sebagai filter rerata serta menaikan kontrans terhadap citra yang akan dianalisis dan thresholding yang merupakan suatu cara bagaimana mempertegas citra dengan mengubah citra menjadi hitam dan putih. Dimana luas penyempitan didapat dari menghitung jumlah pixel yang berlogika 1 dari luas citra yang mengalami penyumbatan dan sudah di rekontruksi sedangkan luas normal dihitung dari jumlah pixel yang berlogika 0 ditambah dengan luas pixel yang berlogika 1, pixel berlogika 0 merupakan daerah pembuluh yang tidak mengalami penyempitan. Hasil penelitian menunjukan bahwa penyempitan pembuluh pada pasien yang dialami pasient yang terkena jantung koroner dapat diukur seberapa penyempitan yang dialami. Dari 11 data pasien yang diukur ada 4 data pasien yang dilakukan perbandingan dengan hasil ukur dari alat angiografi dengan hasil yang didapat adalah nilai error tertinggi 3.9 % dan nilai error terendah 0.1% dengan nilai rata-rata error 1.8 % dimana nilai error tersebut masih masuk nilai toleransi. Kata kunci: Angiografi, cropping, denoise, Thresholding, plak, pembuluh darah
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
Divisions: | Pascasarjana Pascasarjana > Magister Teknik elektro |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 21 Oct 2021 07:22 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 07:22 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/20523 |
Actions (login required)
View Item |