KEDUDUKAN DAN TANGGUNG JAWAB NOTARIS TERHADAP AKTA PERNYATAAN KEPUTUSAN RAPAT TENTANG PERUBAHAN ANGGARAN DASAR SUATU PERSEROAN TERBATAS

YANA, YULI TRI (2020) KEDUDUKAN DAN TANGGUNG JAWAB NOTARIS TERHADAP AKTA PERNYATAAN KEPUTUSAN RAPAT TENTANG PERUBAHAN ANGGARAN DASAR SUATU PERSEROAN TERBATAS. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
COVER.pdf

Download (718kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (130kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (24kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (236kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (407kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (228kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (217kB)
[img] Text
Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (224kB)

Abstract

Kedudukan Notaris sebagai pejabat umum berwewenang untuk membuat akta otentik mengenai semua perbuatan, perjanjian dan penetapan yang diperintahkan oleh peraturan umum atau yang diminta oleh para pihak yang mempunyai kehendak untuk membuat akta. Notaris selaku pejabat umum dalam setiap pelaksanaan tugasnya, tidak diperkenankan menolak klien dan tidak boleh keluar dari “rambu-rambu” yang telah diatur oleh perangkat hukum yang berlaku, seperti dalam kedudukan dan tanggung jawabnya dalam pembuatan akta pernyataan keputusan rapat umum pemegang saham perseroan terbatas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Kedudukan dan tanggung jawab Notaris dalam pembuatan akta pernyataan keputusan rapat umum pemegang saham perseroan terbatas, 2) Akibat hukum dari pembuatan akta pernyataan keputusan rapat umum pemegang saham perseroan terbatas, 3) Perlindungan hukum bagi Notaris dalam pembuatan akta pernyataan keputusan rapat umum pemegang saham perseroan terbatas. Metode pendekatan yang digunakan dalam penulisan ini adalah yuridis normatif, dengan bantuan data primer berupa bahan hukum yang terbagi dua yaitu bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder sebagai data utama. Pengumpulan data diperoleh dengan teknik wawancara dan studi pustaka. Analisis data dilakukan secara kualitatif normatif. Adapun hasil penelitian adalah: 1).Kedudukan Notaris dalam pembuatan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan Terbatas berdasarkan Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris, khususnya Pasal 15 yang intinya memberikan beberapa kewenangan kepada Notaris selaku pejabat umum dalam melaksanakan tugasnya, yaitu: Notaris berwenang membuat akta otentik mengenai semua perbuatan, perjanjian, dan ketetapan yang diharuskan oleh peraturan perundang-undangan dan/atau yang dikehendaki oleh yang berkepentingan untuk dinyatakan dalam akta otentik, menjamin kepastian tanggal pembuatan akta, menyimpan akta, memberikan grosse, salinan dan kutipan akta, semuanya itu sepanjang pembuatan akta-akta itu tidak juga ditugaskan atau dikecualikan kepada pejabat lain atau orang lain yang ditetapkan oleh undang-undang. 2). Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham yang dibuat di bawah tangan akan menjadi suatu akta otentik apabila dituangkan kedalam suatu akta notariil dengan judul Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham. 3). Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang saham merupakan suatu akta otentik yang bersifat partij akten yaitu akta yang dibuat oleh para pihak dihadapan notaris. Terhadap kebenaran materil dalam partij akten; jika terjadi kesalahan atau bertentangan dengan sebenarnya tertuang dalam akta, Notaris tidak dapat dimintakan pertanggungjawaban-nya secara hukum. Kata Kunci: Kewenangan, Notaris, Akibat Hukum, Perlindungan hukum

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User: Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited: 19 Apr 2021 07:50
Last Modified: 19 Apr 2021 07:50
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/19752

Actions (login required)

View Item View Item