FEBRIYANTO, KHOIRUL YAHYA (2020) DESAIN ALAT PENYAPU ERGONOMIS MENGGUNAKAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) (Studi kasus: Petugas Kebersihan Di Area Semarang Timur). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
ABSTRAK_1.pdf Download (83kB) |
|
Text
COVER_1.pdf Download (878kB) |
|
Text
DAFTAR ISI_1.pdf Download (173kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_1.pdf Download (78kB) |
|
Text
LAMPIRAN_1.pdf Download (530kB) |
|
Text
BAB I_1.pdf Download (106kB) |
|
Text
BAB II_1.pdf Restricted to Registered users only Download (407kB) |
|
Text
BAB III_1.pdf Restricted to Registered users only Download (115kB) |
|
Text
BAB IV_1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB V_1.pdf Restricted to Registered users only Download (13kB) |
|
Text
PUBLIKASI_1.pdf Restricted to Registered users only Download (108kB) |
Abstract
Para petugas kebersihan di area semarang dan sekitarnya seringkali mengalami keluhan sakit dibagian leher dan pinggang karena membungkuk dan menunduk terlalu lama. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengatahui kebutuhan – kebutuhan pengguna alat sapu konvensional khususnya para petugas kebersihan di area Semarang kemudian menerjemahkannya kedalam respon teknis agar dapat dibuat rancangan yang sesuai guna mengatasi masalah Muskuloskeletal Disorders (MSD) yang dialami para petugas kebersihan. Pada HOQ (House Of Quality) dapat dilihat bahwa berdasarkan identifikasi dengan kuesioner pada tingkat kepuasan petugas kebersihan pada desain alat sapu yang sudah ada (customersatisfaction performance) memberikan nilai lebih rendah yaitu dengan total nilai sebesar 16,95 dari pada tingkat kepuasan para petugas kebersihan, kemudian pada desain alat sapu yang baru (competitive satisfaction performance) yaitu didapatkan dengan total nilai sebesar 20,7, artinya bahwa desain alat sapu yang baru dapat memberikan kepuasan lebih dari alat sapu yang sudah ada, sehingga dapat membantu Para petugas kebersihan khususnya di area semarang timur lebih produktif saat bekerja. Kebutuhan yang lebih penting untuk dikembangkan dalam memenuhi kebutuhan pelanggan dapat dilihat pada raw weight, hal ini dapat dilihat pada nilai raw weigh yang paling tinggi dari kebutuhan pelanggan. Adapun kebutuhan yang paling penting untuk dikembangkan dari atribut meja kerja tersebut adalah atribut Multifungsidengan nilai 10,16 kemudianDesain Menarik dengan nilai 8,33 selanjutnya Ergonpmis dengan nilai 8,03 lalu Bahan Aman dengan nilai 7,62 kemudian Tahan Lama dengan nilai raw weight sebesar 5,45 Sedangkan yang terakhir untuk atribut Mudah Dibersihkan memberikan nilai raw weight sebesar 5,35. Dengan terpilihnya atribut Multifungsi, Desain Menarik dan Ergonomis sebagai ke 3 kebutuhan yang paling penting.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 12 Apr 2021 03:05 |
Last Modified: | 12 Apr 2021 03:05 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/18874 |
Actions (login required)
View Item |