TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT PADA PENGELOLAAN DESA WISATA DI DESA SEMBUNGAN, KEJAJAR, KABUPATEN WONOSOBO

Noveriano, Farhan (2020) TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT PADA PENGELOLAAN DESA WISATA DI DESA SEMBUNGAN, KEJAJAR, KABUPATEN WONOSOBO. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
ABSTRAK_1.pdf

Download (11kB)
[img] Text
BAB I_1.pdf

Download (2MB)
[img] Text
COVER_1.pdf

Download (561kB)
[img] Text
DAFTAR ISI_1.pdf

Download (102kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA_1.pdf

Download (76kB)
[img] Text
publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8kB)
[img] Text
LAMPIRAN_1.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB II_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (278kB)
[img] Text
BAB V_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (11kB)
[img] Text
BAB III_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)
[img] Text
BAB IV_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Desa Sembungan merupakan salah satu desa di Indonesia yang sedang dikembangkan menjadi desa wisata. Hal itu dikarenakan Desa Sembungan memiliki daya tarik wisata alam berupa Gunung Sikunir dan Telaga Cebong, selain itu juga memiliki daya tarik wisata budaya berupa Upacara Ruwat Rambut Gimbal. Meskipun sangat berpotensi untuk dikembangkan, akan tetapi wisata yang ada belum mampu dikelola secara optimal. Mulai dari pengelolaan aksesibilitas hingga pengelolaan sarana dan prasarana. Hal itu ditandai dengan jalan menuju objek wisata yang memiliki kondisi kurang baik dengan banyak jalan yang rusak, serta permasalahan pada aspek persampahan yaitu belum adanya sistem pengelolaan sampah setempat Tidak hanya itu, pemberdayaan masyarakat lokal dalam pengelolaan desa wisata di Desa Sembungan masih tergolong kurang. Hal itu ditandai dengan belum banyak masyarakat lokal yang terlibat dalam pengelolaan desa wisata, seperti perencanaan dan pelaksanaan pariwisata. Selain itu, pengembangan yang saat ini dijalankan masih belum melibatkan masyarakat luas, tapi masih bersifat terpusat kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Sehingga pemerataan manfaat tidak merata. Berdasarkan permasalahan-permasalahan yang dialami Desa Sembungan saat ini, maka diperlukan suatu upaya untuk mengembangkan desa wisata di Desa Sembungan baik dari memaksimalkan potensi yang ada maupun meminimalisir bahkan menghilangkan permasalahan di kawasan tersebut. Salah satu upaya yang dapat dilakukan yaitu melalui penelitian mengenai tingkat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan desa wisata di Desa Sembungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkatan partisipasi masyarakat dalam mengelola desa wisata di Desa Sembungan, Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Metode yang digunakan yaitu menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini yaitu tingkat partisipasi masyarakat pada pengelolaan desa wisata di Desa Sembungan berada pada tingkat Delegated Power (mendelgasikan wewenang), hal itu dikarenakan Pemerintah desa sudah mendelegasikan kekuasaannya kepada POKDARWIS dan LMDH dalam pengelolaan desa wisata di Desa Sembungan, dan masyarakat Desa Sembungan memiliki kekuasaan yang lebih tinggi dalam mempengaruhi keputusan dalam pengelolaan desa wisata di Desa Sembungan. Namun, masih terdapat kendala bagi masyarakat dalam mengelola wisata di Desa Sembungan, yaitu pendanaan. Pendanaan menjadi masalah yang cukup penting bagi masyarakat Desa Sembungan untuk merealisasikan perencanaan pembangunan wisata di Desa Sembungan. Kata Kunci: Partisipasi, Masyarakat, Pengelolaan, Desa Wisata

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Fakultas Teknik > Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota (Planologi)
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 09 Apr 2021 02:49
Last Modified: 09 Apr 2021 02:49
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/18727

Actions (login required)

View Item View Item