REKONSTRUKSI SISTEM PEMILIHAN PRESIDEN YANG BERBASIS NILAI KEADILAN

NGAZIS, MUHAMMAD (2020) REKONSTRUKSI SISTEM PEMILIHAN PRESIDEN YANG BERBASIS NILAI KEADILAN. Doctoral thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text COVER_1.pdf Download (698kB)
	Text DAFTAR ISI_1.pdf Download (179kB)
	Text ABSTRAK_1.pdf Download (105kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA_1.pdf Download (276kB)
	Text Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (658kB)
	Text RINGKASAN DISERTASI_1.pdf Download (794kB)
	Text BAB I_1.pdf Download (724kB)
	Text BAB II_1.pdf Restricted to Registered users only Download (445kB)
	Text BAB III_1.pdf Restricted to Registered users only Download (300kB)
	Text BAB IV_1.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB)
	Text BAB V_1.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB)
	Text BAB VI_1.pdf Restricted to Registered users only Download (109kB)

Abstract

Persoalan dominasi dan intervensi korporasi dalam politik nasional dan persoalan korupsi yang diakibatkan sistem demokrasi liberal secara tidak langsung mengakibatkan kemiskinan dan kesenjangan di Indonesia. Keadaan ini dapat mengakibatkan distrust publik terhadap pemerintahan yang kemudian dapat berujung pada terganggunya stabilitas politik Indonesia saat ini. Berdasarkan berbagai macam penjelasan di atas terlihat jelas bahwa sistem demokrasi liberal saat ini mengakibatkan rentannnya suatu negara menjadi negara korporatokrasi yang melandaskan pemenrintahan dan demokratisasinya dengan kepentingan kalangan kapitalis dan untuk itu mengakibatkan marjinalitas terhadap masyarakat yang ada.Penelitian ini akan membahas lebih lanjut tentang Rekonstruksi Sistem Pemilihan presiden yang berbasis keadilan. Tujuan penelitian tentang Proses pelaksanaan pemilihan presiden di Indonesia yang sudah berjalan selama ini, kelemahan proses pelaksanaan pemungutan suara secara manual pada pemilihan umum yang diselenggarakan di Indonesia dan rekonstruksi pemungutan suara pada pemilihan umum yang berbasis nilai keadilan. Metode pendekatan yang digunakan dalam penulisan ini adalah penelitian hukum yuridis sosiologis (sociolegal research). Paradigma yang digunakan di dalam penelitian ini adalah paradigma konstuktivis Pokok kajiannya adalah tentang hukum, berada dalam ranah hukum dalam arti yang luas. Hukum memiliki banyak wajah sehingga menyediakan perdebatan yang luas tentang berbagai penafsiran terhadap konsep dan terminologi di dalamnya. Hasil penelitian ini adalah Rekonstruksi Pasal 3, 6A, Dan Pasal 22.E Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang di pilih secara perwakilan di parlemen melalui MPR menciptakan suasana politik yang aman damai dan lebih cepat. Karena penerapan sistem yang lebih mudah dan praktis serta tidak berbelit-belit. Dalam proses pemilihan presiden yang di laksankan bersmusyawarah dan mufakat akan menjadikan politik yang lebih arif santun dan bijaksana. Pencalonan presiden oleh partai politik atau gabungan partai politik yang memiliki kursi DPR paling sedikit 25% ini akan semakin meminimalisasi pasangan calon yang dapat maju ke tahap pemilihan presiden. Sehingga, kelemahan adanya lebih dari dua pasangan calon akan teratasi. Dengan dua pasangan calon tersebut akan lebih memaksimalkan tujuan demokrasi dalam sistem pemilihan presiden tersebut dengan mengaplikasikan teori hukum progresif Hasil rekonstruksi sehingga melahirkan teori hukum baru yaitu Teori Efficiency Election yang artinya pemilihan presiden yang hemat, cepat, selamat dan tepat untuk mengevaluasi, membuat perbandingan dengan proses pemilihan saat ini. Teori ini digunakan agar dapat mencapai suatu tujuan dengan sumber daya minimal namun hasilnya maksimal. . Kata Kunci : Pemilihan Presiden, Rekonstruksi.

Item Type:	Thesis (Doctoral)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Pascasarjana > Program Doktor Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited:	05 Apr 2021 02:54
Last Modified:	05 Apr 2021 02:54
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/18523

Actions (login required)

View Item