Rahma, Destari Amelia (2020) PENGARUH COENZYME Q10 (CoQ10) TERHADAP JUMLAH MAKROFAG PADA PULPITIS. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
Cover_1.pdf Download (262kB) |
|
Text
Abstrak_1.pdf Download (89kB) |
|
Text
Daftar Isi_1.pdf Download (16kB) |
|
Text
Daftar Pustaka_1.pdf Download (100kB) |
|
Text
Lampiran_1.pdf Download (797kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) |
|
Text
BAB I_1.pdf Download (164kB) |
|
Text
BAB II_1.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) |
|
Text
BAB III_1.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB) |
|
Text
BAB IV_1.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) |
|
Text
BAB V_1.pdf Restricted to Registered users only Download (6kB) |
Abstract
Pulpitis merupakan peradangan pada pulpa dan merupakan respon jaringan ikat vaskular terhadap suatu trauma. Pada saat terjadi pulpitis, sel makrofag merupakan fagosit yang menelan antigen atau benda asing. Terapi pada pulpitis bertujuan untuk menekan peradangan dan mempercepat proses penyembuhan. Antioksidan merupakan medikamen yang digunakan dalam terapi pada pulpitis. Coenzyme Q10 merupakan senyawa ubiquinone yang mengandung antioksidan kuat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh coenzyme Q10 terhadap jumlah makrofag pada pulpitis. Metode penelitian ini berjenis eksperimental laboratoris rancangan post test only control group design. Sampel dari penelitian ini menggunakan 15 ekor tikus Sprague Dawley dan terdiri dari 3 kelompok yaitu kelompok perlakuan (CoQ10), kontrol positif (Eugenol) dan kontrol negatif (Akuades). Pembuatan pulpitis dengan round bur No. 0,8 hingga mencapai pulpa. Coenzyme Q10 diletakkan pada dasar kavitas kelompok perlakuan, kelompok kontrol positif diberi eugenol dan kelompok kontrol negatif diberi akuades, lalu kavitas ditumpat sementara. Pada hari ke – 3 setelah perlakuan seluruh tikus di dekapitasi kemudian jaringan diambil dan dibuat preparat dengan pewarnaan hematoxylin eosin dan dilakukan perhitungan pada jumlah sel makrofag. Data jumlah sel makrofag dianalisis dengan uji One Way ANOVA lalu dilanjutkan dengan uji Post Hoc. Hasil penelitian menunjukkan rerata jumlah sel makrofag pada kelompok perlakuan lebih rendah dibandingkan dengan kontrol negatif dan berbeda makna (p<0.05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian coenyme Q10 pada pulpitis dapat menurunkan jumlah sel makrofag. Kata Kunci: coenzyme Q10, makrofag, pulpitis
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 06 Oct 2020 04:45 |
Last Modified: | 06 Oct 2020 04:45 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/17650 |
Actions (login required)
View Item |