RIBOWO, HARI CONDRO (2019) Proses Penyidikan Pelaku Kecelakaan Lalu Lintas Anak Dibawah Umur Di Kepolisian Resor Kebumen. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
cover.pdf Download (455kB) |
|
Text
abstrak.pdf Download (198kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (200kB) |
|
Text
publikasi.pdf Download (436kB) |
|
Text
bab I.pdf Download (174kB) |
|
Text
bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (650kB) |
|
Text
bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (329kB) |
Abstract
Kecelakaan lalu lintas sering terjadi dalam kehidupan masyarakat, bahkan tak jarang pelakunya adalah anak yang masih di bawah umur. Hal ini dikarenakan kurangnya kesadaran hukum dan pengawasan dari orang tua sehingga anak dibiarkan saja mengemudikan kendaraan bermotor sebelum memiliki surat izin mengemudi. Penelitian ini bertujuan untuk proses penyidikan terhadap pelaku kecelakaan lalu lintas anak di bawah umur, faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas dengan pelaku anak dan hambatan serta solusi pelaksanaan penyidikan pelaku kecelakaan lalu lintas anak di bawah umur di Kepolisian Resor Kebumen. Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis sosiologis dengan spesifikasi penelitian deskriptif analitis. Data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder sehingga metode pengumpulan data melalui studi lapangan dan studi kepustakaan. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif. Sebagai pisau analisis digunakan teori restorative justice dan teori kepastian hukum. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa proses penyidikan terhadap pelaku kecelakaan lalu lintas anak di bawah umur di Kepolisian Resor Kebumen telah sesuai dengan ketentuan KUHAP dan Undang-Undang No. 11 Tahun 2012 tentang Sistem Perdilan Pidana Anak. Faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas dengan pelaku anak di Kepolisian Resor Kebumen didominasi oleh faktor manusia, yaitu disebabkan karena sikap dan perilaku negatif dari pelaku, adanya kelalaian (kurang berhati-hati) dalam berkendara, kurangnya pengetahuan pelaku dalam berlalu lintas dan orang tua pelaku. Hambatan pelaksanaan penyidikan pelaku kecelakaan lalu lintas anak di bawah umur di Kepolisian Resor Kebumen adalah tersangka ketakutan selama pemeriksaan meskipun sudah didampingi orang tua dan petugas Bapas, solusinya adalah dengan cara penyidik mengalihkan kepertanyaan ringan disertai humor agar tidak tegang. Selain itu juga kesulitan untuk meminta ijin dari pihak sekolah, karena jika ijin dipanggil kepolisian maka akan menjadi catatan khusus. Solusi untuk mengatasinya adalah melakukan pemanggilan ada saat libur sekolah. Kata kunci : penyidikan, celakaan lalu lintas, anak di bawah umur
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 24 Feb 2020 02:19 |
Last Modified: | 24 Feb 2020 02:19 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/16313 |
Actions (login required)
View Item |