Astari, Intan Putri (2019) PENGARUH PERMEN JELLY EKSTRAK RIMPANG JAHE MERAH (Zingeber Officinale Roxb) 10% TERHADAP BIOFILM STREPTOCOCCUS MUTANS SECARA IN VITRO. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
Cover.pdf Download (705kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (270kB) |
|
Text
Daftar isi.pdf Download (310kB) |
|
Text
publikasi.pdf Download (1MB) |
|
Text
Bab 1.pdf Download (329kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (547kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (598kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (431kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (300kB) |
|
Text
Daftar pustaka.pdf Download (238kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (919kB) |
Abstract
Biofilm diawali dengan terbentuknya pelikel dan kolonisasi bakteri pada permukaan gigi. Salah satu bakteri yang menempel yaitu S. mutans. Penelitian ini menggunakan permen jelly ekstrak rimpang jahe merah 10% sebagai salah satu alternatif dalam mengontrol pertumbuhan biofilm S.mutans. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh permen jelly ekstrak rimpang jahe merah 10% terhadap biofilm S.mutans. Jenis penelitian ini yaitu eksperimental laboratorium dengan post test only control group design, terdiri dari enam kelompok perlakuan yaitu permen jelly jahe, permen jelly dan chlorhexidine 0,12% yang diinkubasi 24jam dan 48jam. Pembentukan biofilm diukur dengan menghitung Optical Density menggunakan spektrofotometer. Analisis data dilakukan menggunakan uji One Way Anova dilanjutkan uji Post Hoc LSD. Hasil One Way Anova antara permen jelly jahe, permen jelly dan chlorhexidine 0,12% yang diinkubasi selama 24 jam dan 48 jam terdapat perbedaan signifikan (p=0,000, p < 0,05). Uji Post Hoc LSD permen jelly jahe inkubasi 24 jam terdapaat perbedaan yang tidak signifikan dengan chlorexidine 0,12% inkubasi 48 jam. Pada permen jelly jahe inkubasi 48 jam memiliki perbedaan tidak signifikan dengan chlorexidine 0,12% pada inkubasi 24 jam dan 48 jam. Dapat diasumsikan bahwa kemampuan antibiofilm permen jelly jahe dan chlorexidine 0,12% hampir sama. Kesimpulan penelitian ini permen jelly ekstrak rimpang jahe merah 10% berpotensi sebagai bahan natural anti biofilm yang berasal dari alam. Kata kunci : Biofilm Streptococcus mutans, permen jelly jahe merah
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 31 Jan 2020 07:27 |
Last Modified: | 31 Jan 2020 07:27 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/15786 |
Actions (login required)
View Item |