Putri, Asriwana (2019) PENGARUH PENAMBAHAN GEL EKSTRAK LIDAH BUAYA (Aloe Barbadensis Miller) PADA PERIODONTAL PACK TERHADAP PENINGKATAN PROLIFERASI FIBROBLAS PADA PENYEMBUHAN LUKA PASKA GINGIVEKTOMI Penelitian Eksperimental Laboratoris (In vivo). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
cover.pdf Download (1MB) |
|
Text
abstraksi.pdf Download (352kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (303kB) |
|
Text
publikasi.pdf Download (456kB) |
|
Text
bab 1.pdf Download (480kB) |
|
Text
bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (469kB) |
|
Text
bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (724kB) |
|
Text
bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (434kB) |
|
Text
bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (410kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (393kB) |
|
Text
lampiran.pdf Download (940kB) |
Abstract
Gingivektomi merupakan pemotongan dinding jaringan lunak poket untuk mengeliminasi poket gingiva. Paska gingivektomi diberikan periodontal pack untuk melindungi luka dan mengontrol perdarahan. Lidah buaya dapat dijadikan alternatif bahan dalam mempercepat penyembuhan luka karena mengandung enzim saponin, accemanan, vitamin C yang membantu mempercepat penyembuhan luka. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian gel ekstrak lidah buaya terhadap proses penyembuhan luka paska gingivektomi. Penelitian laboratorium true experimental dengan rancangan post-test only control group design dilakukan pada 20 ekor tikus dan dibagi dua kelompok: kelompok periodontal pack dan kelompok periodontal pack ditambah gel ekstrak lidah buaya. Penyembuhan paska gingivektomi dilihat dari rerata jumlah fibroblas yang dianalisis dengan Uji One-Way Anova dan Post-Hoc LSD. Hasil penelitian menunjukkan rerata jumlah fibroblas pada kelompok periodontal pack hari ke-5 dan hari ke-7 adalah 39,67dan 47,75, selain itu dalam kelompok periodontal pack ditambah gel ekstrak daun pepaya hari ke-5 dan ke-7 adalah 54,34 dan 60,20. Uji One-Way Anova didapatkan hasil p=0.00, artinya terdapat pengaruh pemberian gel ekstrak lidah buaya terhadap proses penyembuhan pasca gingivektomi dan terdapat perbedaan rerata jumlah fibroblas yang signifikan antar kelompok penelitian. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemberian gel ekstrak lidah buaya terhadap jumlah fibroblas pada proses penyembuhan pasca gingivektomi pada tikus galur wistar. Kata kunci: Gel Ekstrak Lidah Buaya, Gingivektomi, Penyembuhan Luka, Fibroblas
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 31 Jan 2020 07:23 |
Last Modified: | 31 Jan 2020 07:23 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/15776 |
Actions (login required)
View Item |