PERLIDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI KORBAN TINDAK PIDANA KESUSILAAN (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Kendal)

Latifah, Ria (2019) PERLIDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI KORBAN TINDAK PIDANA KESUSILAAN (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Kendal). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

	Text Cover.pdf Download (1MB)
	Text Abstrak.pdf Download (1MB)
	Text Publikasi.pdf Download (57kB)
	Text Daftar Isi.pdf Download (624kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (976kB)
	Text Lampiran.pdf Download (196kB)
	Text Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text Bab I.pdf Download (7MB)
	Text Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (14MB)
	Text Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB)

Abstract

Perlindungan hukum adalah suatu perlindungan yang diberikan terhadap subyek hukum dalam bentuk perangkat hukum baik yang bersifat preventif maupun yang bersifat repsesif, baik yang tertulis maupun tidak tertulis. Setiap anak harus mendapatkan perlindungan hukum begitu juga untuk anak yang mengalami tindak pidana kesusilaan. Perlindungan hukum terhadap anak korban tindak kesusilaan diatur dalam Undang-Undang Nomor 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua atas Undang -Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak. Berdasarkan hal ini , penelitian tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “perlindungan hukum terhadap anak sebagai korban tindak kesusilaan diwilayah hukum pengadilan negeri kendal “. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perlindungan hukum terhadap anak sebagai korban tindak pidana kesusilaan dan Faktor –Faktor apa saja yang menjadi hambatan dalam melaksanakan perlindungan hukum terhadap anak sebagai korban tindak pidana kesusilaan di Pengadilan Negeri Kendal. Dalam penelitian ini menggunakan metode pendekatan yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah pendekatan yuridis sosiologis. Yuridis sosiologis adalah suatu pendekatan yang digunakan didalam menghadapi permasalahan yang dibahas berdasarkan peraturan-peraturan yang berlaku kemudian dihubungkan dengan kenyataan yang terjadi dimasyarakat. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Pelaksanaan perlindungan hukum terhadap anak sebagai korban tindak pidana kesusilaan di Pengadilan Negeri Kendal dengan Nomor 70/Pid.sus/2018 melalui upaya pendampingan anak dilakukan sejak awal kasus dalam proses penyidikan kepolisian sampai proses peradilan / pendampingan dilakukan dari instansi yang ditunjuk seperti lembaga badan pemberdayaan perempuan, orang tua korban wajib mendampingi anaknya dipersidangan dan peran serta masyarakat dalam menyaksikan korban tindak pidana kesusilaan. selain itu bentuk perlindungan hukum berupa : Konseling, Bantuan Medis, Bantuan Hukum. 2) Faktor –faktor yang menjadi hambatan dalam melaksanakan perlindungan hukum terhadap anak sebagai korban tindak pidana kesusilaan di Pengadilan Negeri Kendal Nomor 70/ Pid.sus /2018 yaitu Korban malu karena peristiwa tersebut telah memberikan pecemaran terhadap dirinya, Korban merasa trauma akibat kasus tersebut dalam memberikan keterangan dipersidangan yang tidak jelas dan tidak sesuai dengan pertanyaan yang dilakukan oleh hakim, dan Korban khawatir jika dapat pembalasan oleh terdakwa atau pelaku (terdakwa) yang telah melakukan tindak pidana kepadanya berupa intimidasi dari pelaku (terdakwa) terhadap korban dan keluarganya. Kata Kunci : Perlindungan Hukum, Anak, Korban, Tindak Pidana Kesusilaan, Pengadilan Negeri Kendal

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited:	28 Jan 2020 05:53
Last Modified:	28 Jan 2020 05:53
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/15697

Actions (login required)

View Item