ANALISIS YURIDIS ASAS ITIKAD TIDAK BAIK DALAM PENDAFTARAN MEREK DI PN. NIAGA SEMARANG

Banaji, Ahmad (2019) ANALISIS YURIDIS ASAS ITIKAD TIDAK BAIK DALAM PENDAFTARAN MEREK DI PN. NIAGA SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
Cover.pdf

Download (388kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (13kB)
[img] Text
Publikasi.pdf

Download (106kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (21kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (17kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (199kB)
[img] Text
Bab I.pdf

Download (57kB)
[img] Text
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (264kB)
[img] Text
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (115kB)
[img] Text
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (12kB)

Abstract

Merek sebagai wujud karya intelektual, yang erat hubungannnya dengan kegiatan ekonomi dan perdagangan memegang peranan penting dalam menjadikan suatu produk memiliki sifat pembeda dan ciri khas tersendiri terhadap produk lainnya. Oleh karena itu, perlu adanya perlindungan hukum untuk mewujudkan iklim persaingan usaha yang sehat dan jujur. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis menganut sistem pendaftaran first to file yaitu hak atas merek diperoleh melalui pendaftaran. Sistem ini dapat lebih mewujudkan akan kepastian hukum, namun tidak menutup kemungkinan terdapat permasalahan seperti implementasi di lapangan. Sebab, sistem first to file ini juga sering dimanfaatkan oleh pendaftar yang beritikad tidak baik. Tujuan penelitian ini adalah 1. untuk mengetahui pengaturan prinsip first to file agar tidak dimanfaatkan oleh bad applicant (pemohon beritikad tidak baik) dalam pendaftaran merek. 2. Untuk mengetahui pengaturan prinsip persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya terhadap produk yang sejenis maupun berbeda jenis sebagai indikator itikad tidak baik dalam pendaftaran merek. 3. Untuk mengetahui dasar pertimbangan hakim dalam memutuskan perkara sengketa merek dagang Nomor: 07/Pdt.Sus-HAKI/2018/PN.Niaga.Smg terkait asas itikad tidak baik dalam pendaftaran merek. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif, yaitu penelitian yang menjelaskan tentang asas-asas hukum yang terdapat dalam ketentuan perundang-undangan. Metode analisis data menggunakan metode kualitataif, yaitu penalaran dari satu atau lebih pernyataan umum berupa peraturan perundang-undangan untuk kemudian ditarik kepada hal-hal yang bersifat khusus, yaitu perkara hak merek yang diperiksa di PN. Niaga Semarang. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa 1. pengaturan sistem first to file memberikan perlindungan hukum kepada pendaftar merek pertama sebagai pemegang merek. 2. Persamaan pada pokoknya adalah kemiripan yang disebabkan oleh adanya unsur yang dominan antara Merek yang satu dengan Merek yang lain sehingga menimbulkan kesan adanya persamaan, baik mengenai bentuk, cara penempatan, cara penulisan atau kombinasi antara unsur, maupun persamaan bunyi ucapan, yang terdapat dalam Merek tersebut. Sedangkan, Persamaan secara keseluruh adalah tanda yang memiliki persamaan secara keseluruhan dengan merek pendaftar pertama dan diterapkan untuk produk sejenis yang telah dilindungi lebih dahulu dan perbuatannya dapat dikatakan pemalsuan. 3. Berdasarkan dari bukti-bukti yang disampaikan pada persidangan, fakta-fakta yang ada di persidangkan serta hasil penalaran hakim, memutuskan bahwa Penggugat sebagai pemilik satu-satunya dan pemakai yang sah atas merek CRYSTAL X serta menyatakan merek CRYSTAL X nomor IDM000519892 pada kelas 3 untuk jenis barang kosmetik, sabun, dan sediaan wanita atas nama CV CRYSTAL X (Tergugat) telah didaftarkan dengan itikad tidak baik. Kata Kunci: Pendaftaran Merek, Asas Itikad Tidak Baik

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 22 Jan 2020 07:58
Last Modified: 22 Jan 2020 07:58
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/15313

Actions (login required)

View Item View Item