Efektivitas Fungsi Waduk Gondang di Kabupaten Karanganyar terhadap Kebutuhan dan Ketersediaan Air Irigasi

WIDODO, KURNIAWAN EKO (2019) Efektivitas Fungsi Waduk Gondang di Kabupaten Karanganyar terhadap Kebutuhan dan Ketersediaan Air Irigasi. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
Cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (619kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (170kB)
[img] Text
Bab I.pdf

Download (282kB)
[img] Text
Publikasi.pdf

Download (5MB)
[img] Text
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (185kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (245kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (9MB)

Abstract

Wilayah Kabupaten Karanganyar terletak di bagian Timur Provinsi Jawa Tengah dan merupakan daerah yang relatif sedikit sumber air yang tersedia pada musim kemarau. Dari keterbatasan sumber air tersebut perlu di bangun Waduk Gondang guna menampung air selama musim hujan agar air pada sungai-sungai yang ada tidak terbuang begitu saja. Disamping itu dengan adanya Waduk tersebut air tanah di sekitarnya dapat terjaga sehingga hutan-hutan dapat dikembangkan lagi yang pada akhirnya hutan-hutan tersebut dapat ikut berperan dalam melestarikan sumber-sumber air yang ada. Tujuan utama pembangunan Waduk Gondang adalah untuk mencukupi kebutuhan air baku dan air irigasi sebesar 4.036,55 ha pada musim kemarau. Untuk mengetahui efektivitas dalam pembangunan Waduk Gondang ini perlu dilakukan penelitian mengenai keseimbangan antara ketersediaan dan kebutuhan air yang ada disana. Data dalam penelitian ini dilakukan melalui observasi dan perhitungan. Adapun analisis data yang dilakukan meliputi perhitungan debit andalan, kebutuhan air dan keseimbangan air (neraca air). Perhitungan keandalan debit dianalisa dengan dengan cara “Analisa keseimbangan air (water balance) FJ. Mock (1973)” dan menggunakan data hujan stasiun hujan terdekat. Metode ini digunakan untuk menghitung harga debit bulanan, evapotranspirasi, kelembaban air tanah dan tampungan air tanah. Berdasarkan hasil perhitungan kebutuhan dan ketersediaan air untuk air baku dan air irigasi di Daerah Irigasi Gondang dengan metode FJ. Mock memeperlihatkan bahwa kebutuhan air lebih besar daripada ketersediaan air (neraca airnya devisit). Bersumber pada analisis data dengan adanya Waduk Gondang belum dapat mengatasi kekurangan air di Daerah Irigasi Gondang secara maksimal. Berdasarkan hasil perhitungan air yang dibutuhkan untuk kebutuhan air baku dan irigasi adalah 135.899.500,40 m3/th, sedangkan ketersediaan air di sana hanya 38.285.439,89 m3/th, sehingga mengalami devisit/kekurangan air sebanyak 97.614.060,51 m3/th. Kekurangan air terjadi mulai akhir maret sampai akhir oktober (awal kemarau sampai awal musim penghujan). Adapun untuk mengatasi hal tersebut diatas, diusulkan skenario untuk mengurangi areal irigasi yang di suplesi dari Waduk Gondang, dari semula 4.036,55 ha menjadi 2.828,03 ha (mengurangi 6 daerah irigasi dari semula 15 daerah irigasi). Kata kunci : ketersediaan air, kebutuhan air, neraca air, waduk, daerah irigasi

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Pascasarjana > Magister Teknik Sipil
Depositing User: Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited: 17 Jan 2020 06:38
Last Modified: 17 Jan 2020 06:38
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/15032

Actions (login required)

View Item View Item