EVALUASI PENGGUNAAN OBAT RASIONAL (POR) DITINJAU DARI INDIKATOR PERESEPAN BERDASARKAN PENYAKIT dan FASILITAS DI PUSKESMAS KECAMATAN PONCOL dan PANDANARAN KOTA SEMARANG

HAZURO, DEDE MOHAMMAD (2019) EVALUASI PENGGUNAAN OBAT RASIONAL (POR) DITINJAU DARI INDIKATOR PERESEPAN BERDASARKAN PENYAKIT dan FASILITAS DI PUSKESMAS KECAMATAN PONCOL dan PANDANARAN KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (11kB)
[img] Text
Cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Daftarisi.pdf

Download (1MB)
[img] Text
publikasi.pdf

Download (1MB)
[img] Text
babI.pdf

Download (1MB)
[img] Text
babII.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
babIII.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
babIV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
babV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
lampiran.pdf

Download (1MB)
[img] Text
daftar_pustaka.pdf

Download (1MB)

Abstract

Pada penelitian ini membahas mengenai penggunaan obat rasional ditinjau dari indikator peresepan beradasarkan penyakit dan fasilitas di Puskesmas Poncol dan Pandanaran. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui penggunaan obat rasional di puskesmas dengan indikator peresepan dan fasilitas sehingga dapat mengetahui persentase kerasionalan penggunaan obat pada puskesmas Poncol dan puskesmas Pandanaran. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik yang menggunakan metode cross sectional retrospektif untuk pengambilan data indikator peresepan dan prospektif untuk pengambilan data indikator pelayanan dan fasilitas. Hasil penelitian menunjukan untuk persentase penggunaan antibiotik pada penyakit ISPA non Pneumonia dan diare non spesifik di Puskesmas Pandanaran sudah rasional sedangkan di Puskesmas Poncol belum rasional, pada persentase penggunaan injeksi untuk penyakit myalgia di Puskesmas Poncol dan Pandanaran sudah rasional dan untuk rerata item obat di Puskesmas Poncol dan Pandanaran belum rasional. Kesimpulan yang diambil pada persentase penggunaan antibiotik pada penyakit ISPA non pneumonia dan diare non spesifik tidak ada perbedaan yang signifikan karena nilai signifikasinya <0,05 sedangkan untuk penyakit myalgia, jumlah rerata item obat dan %Kinerja POR (Penggunaan Obat Rasional) tidak ada perbedaan yang signifikan karena nilai signifikasinya >0,05. Kata Kunci : Penggunaan Obat Rasional, Indikator Peresepan, Indkator fasilitas, ISPA non pneumonia, Diare non pesifik, Myalgia

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Farmasi
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 08 Jan 2020 07:04
Last Modified: 08 Jan 2020 07:04
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/14479

Actions (login required)

View Item View Item