YULIANTO, DIMAS (2018) Studi Perbaikan Tanah Lunak Dengan Variasi Ketebalan Platform Pada Metode Load Transfer Platform. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
Cover.pdf Download (682kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (73kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (163kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (282kB) |
|
Text
Bab I.pdf Download (121kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (875kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (816kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
|
Text
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (78kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (121kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (696kB) |
Abstract
Proyek Pembangunan Jalan Tol Pemalang – Batang STA 353+743 – STA 353+843 terdapat perencanaan mainroad yang melewati Sungai Sragi Baru, sehingga perlu dilakukan perencanaan jembatan yang memiliki 2 abutment dan 2 pilar dengan bentang 100 meter serta konstruksi oprit timbunnan pada tanah lunak dengan daya dukung yang sangat rendah serta mempunyai tingkat kompresibilitas besar akan dapat mengakibatkan penurunan tanah yang besar dan dapat menimbulkan kelongsoran serta kerusakan pada perkerasan jalan yang terdapat diatas timbunan. Perbaikan tanah pada oprit Jembatan Sungai Sragi Baru menggunakan Kolom Grout Modular (KGM) atau dikenal sebagai Controlled Modulus Colums (CMC). Kolom Grout Modular yaitu sebuah metode perbaikan tanah menggunakan bahan air dan semen. Material campuran air dan semen diinstall kedalam tanah dengan auger khusus sehingga dapat membentuk kolom dengan diameter yang telah direncanakan. Untuk dapat mendistribusikan beban sehingga tegangan dapat ditransfer disekitarnya kedalam kolom yang dapat mengakibatkan penurunan tegangan tanah pada tanah lunak maka digunakan timbunan Load Transfer Platform (LTP) yang diletakkan diatas KGM. Dengan menggunakan program numerik Plaxis v8.2, penurunan yang terjadi setelah digunakannya LTP pada tanah yang menggunakan KGM, yaitu pada pemodelan tipe Plate setelah terkonsolidasi selama 1 tahun dengan tebal LTP 1 meter sebesar 28,1 cm, dan pada LTP dengan tebal 2 meter yaitu sebesar 7,7 cm, serta pada LTP dengan tebal 3 meter yaitu sebesar 8,7 cm. Sedangkan pada pemodelan tipe Cluster setelah terkonsolidasi selama 1 tahun dengan tebal LTP 1 meter yaitu sebesar 56,1 cm, dan pada LTP dengan tebal 2 meter yaitu sebesar 10,5 cm, serta pada LTP dengan tebal 3 meter yaitu sebesar 58,3 cm. Kata kunci : Settlement, Kolom Grout Modular, LTP, Perbaikan Tanah, Plaxis.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 30 Dec 2019 07:36 |
Last Modified: | 30 Dec 2019 07:36 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/14340 |
Actions (login required)
View Item |