Pratama, Fani (2018) PERANAN NOTARIS PELAKSANA PEJABAT UMUM DALAM PEMBUATAN AKTA PENDIRIAN KOPERASI (STUDI DI KOPERASI PRODUSEN NELAYAN SEJAHTERA INDRAMAYU). Masters thesis, Fakultas Hukum UNISSULA.
|
Text
Abstrak.pdf Download (353kB) | Preview |
|
|
Text
babI.pdf Download (877kB) | Preview |
|
Text
babII.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
babIII.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
babIV.pdf Restricted to Registered users only Download (501kB) |
||
Text
babV.pdf Restricted to Registered users only Download (81kB) |
||
|
Text
Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
daftar_pustaka.pdf Download (480kB) | Preview |
|
|
Text
Daftarisi.pdf Download (409kB) | Preview |
|
|
Text
lampiran.pdf Download (81kB) | Preview |
|
|
Text
pernyataan_publikasi.pdf Download (430kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Mendirikan sebuah koperasi sebaiknya para pendiri koperasi dianjurkan berhubungan dengan notaris. Notaris merupakan pejabat yang mempunyai kewenangan membuat akta koperasi disamping itu akta yang dibuat oleh notaris berfungsi sebagai formalitatis cause yang artinya kedudukan sebuah koperasi sangat kuat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa peran notaris dalam pembuatan akta pendirian koperasi, fungsi dari akta pendirian kopersai yang dibuat yang dibuat notaris, hambatan-hambatan dan solusi yang dihapadi notaris dalam pembuatan akta pendirian koperasi. Metode penelitiannya mengunakan metode pendekatan yuridis emperis yaitu menganalisa permasalahan yang dilakukan dengan memadukan bahan-bahan hukum dengan data primer yang diperoleh dilapangan. Sifat peneitian ini besifat deskriptif analistis dengan pendekatan yuridis emperis. Bahan hukum dan data diperoleh melalui studi pustaka dan survey lapangan dengan alat pengumpulan kajian dokumen dan wawancara pada Kantor Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan Dan Perindustrian Kabupaten Indramayu serta Kantor Notaris di Kabupaten Indramayu. Adapun hasil penelitiannya pertama adalah peranan notaris dalam pembuatan akta pendirian koperasi yaitu notaris sebagai pembuat akta koperasi, notaris berperan sebagai seorang penyuluh hukum dan notulen dalam proses pembentukan pembentukan pendirian koperasi selanjutnya pejabat umum berperan sebagai pelayanan terhadap masyarakat bidang hukum kepedataan, kedua adalah fungsi akta pendirian koperasi yang dibuat notaris dijelaskan bahwa akta pendirian berfungsi sebagai untuk syarat adanya koperasi (formalitatis causa), hasil penelitian yang ketiga adalah hambatan dalam pembuatan akta pendirian koperasi ditemukan hambatan-hambatannya adalah penyuluhan tentang perkoperasian tidak maksimal, data pendukung identitas dari anggota maupun dari pendiri koperasi tidak sesuai dengan domisili atau sudah tidak berlaku dan Pengesahan pendirian koperasi untuk status badan hukum koperasi melalui SISMINBHKOP (Sistem Admitrasi Badan Hukum Koperasi) tidak dapat mencetak surat keputusan pengesahan badan hukum koperasi, hambatan tersebut diatasi dengan : membuat undangan penyuluhan bersifat penting dan tidak dapat diwakilkan, Indentitas dapat diganti dengan Surat Keteranngan yang dikeluarkan dan di tandatangani oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten atau Kota dan Notaris berkoordinasi dan datang menghadap kepala Bidang Kelembagaan Kata Kunci: Notaris, Akta Pendirian Koperasi, Koperasi.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Pascasarjana Pascasarjana > Magister Kenotariatan |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 30 Apr 2019 02:05 |
Last Modified: | 30 Apr 2019 02:05 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/12133 |
Actions (login required)
View Item |