Atmojo, Andri Tri (2018) HUBUNGAN KUALITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIK TERHADAP LAMA RAWAT INAP PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH - Studi Observasi Analitik pada Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang Periode Januari 2016-Desember 2017. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.
|
Text
2. Abstrak.pdf Download (242kB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
7. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
Text
6. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
|
Text
9. Daftar Pustaka.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text
5. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
|
Text
3. Daftar Isi.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
COVER.pdf Download (661kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (177kB) | Preview |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (92kB) |
Abstract
Pemakaian antibiotik yang tepat dan rasional akan mengurangi dampak suatu penyakit, khususnya penyakit infeksi. Pemakaian antibiotik secara luas yang irasional dapat menimbulkan dampak yang lebih berbahaya yaitu akan meningkatkan resistensi antibiotik dan berdampak pada lama rawat inap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas penggunaan antibiotik terhadap lama rawat inap pada pasien infeksi saluran kemih periode Januari 2016-Desember 2017 di Rumah Sakit Islam Sultan Agung, Semarang. Penelitian menggunakan desain cross sectional. Data diperoleh dari 32 rekam medis pasien ISK usia 14-65 tahun dengan kode rekam medis ICD-X N39.0 yang menjalani rawat inap di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang pada Januari 2016-Desember 2017. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode consecutive sampling. Kualitas antibiotik dinilai dan dievaluasi menggunakan kriteria Gyssens (0-VI). Penggunaan antibiotik rasional yaitu kategori 0 dan penggunaan antibiotik irasional yaitu kategori I-VI. Hubungan kualitas penggunaan antibiotik dengan lama rawat inap pasien dianalisis menggunakan Uji asosiatif Chi-square. Kualitas penggunaan antibiotik pada pasien ISK yaitu sebanyak 14 (43,8%) rasional dan 18 (56,3%) irasional. Terdapat 7 (38,9%) pasien dengan peresepan rasional dan 11 (61,1%) pasien dengan peresepan irasional yang mengalami rawat inap <5 hari (p=0,53). Pasien yang mengalami rawat inap lebih dari 5 hari sebagian besar adalah wanita (12;85,71%) dan mendapatkan peresepan antibiotik ≥2 (11;68,75%). Penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kualitas penggunaan antibiotik dengan lama rawat inap pasien ISK di RS Islam Sultan Agung Semarang. Pemanjangan lama rawat inap kemungkinan dipengaruhi oleh jenis kelamin dan banyaknya jumlah peresepan antibiotik. Kata kunci : kualitas penggunaan antibiotik, lama rawat inap pasien ISK
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 25 Jul 2018 02:06 |
Last Modified: | 25 Jul 2018 02:06 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/10910 |
Actions (login required)
View Item |