Shofa, Evie Maela (2018) STUDI PHARMACOVIGILANCE PADA PENYAKIT ASMA DI RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG Periode Januari-Februari 2018. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (89kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI.pdf Download (271kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Asma menurut PDPI 2010, Penyakit kronik bervariasi yang berhubungan dengan peningkatan saluran napas sehingga memicu episode mengi berulang (wheezing), sesak napas (breathlessness), dada rasa tertekan (chest tightness), dispnea, dan batuk (cough) terutama pada malam atau dini hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Reaksi Obat Yang Tidak Di Kehendaki (ROTD)yang diberikan resep obat asma di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang dan mengetahui gambaran kausalitas dari kejadian Reaksi Obat Yang Tidak Di Kehendaki (ROTD) pada pasien asma di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang periode Januari-Februari 2018. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik, dengan mengumpulkan data yang bersumber dari kuesioner dan data rekam medik di rumah sakit, dengan populasi pasien penyakit Asma pada periode januari-februari 2018. Terdapat kejadian ROTD dengan kategori possible(mungkin) setelah di identifikasi penggunaan resep obat salbutamol yang di kombinasi dengan dexametasone mengalami ROTD sakit kepala di duga obat yang mengalami sakit kepala adalah salbutamol, pada resep salbutamol dikombinasikan dengan methyl prednisolon mengalami ROTD dada sakit setelah di identifikasi obat yang diduga mengalami dada sakit adalah methyl prednisolon dan obat salbutamol di kombinasi dengan prednison mengalami ROTD Hipotensi obat yang diduga mengalami efek hipotensi adalah prednison.Terdapat hubungan usia dan jenis kelamin dengan ROTD dengan uji pearson chi square di dapati nilai signifikansi 0,000 dengan nilai r= 0,677 dengan hubungan jenis kelamin dengan ROTD dan nilai r=0,608 dengan hubungan antara umur dengan ROTD pada pasien dengan demikian di simpulkan bahwa hubungan usia dan jenis kelamin mempunyai hubungan yang kuat. Kata kunci: Asma, Reaksi Obat Yang Tidak Dikehendaki (ROTD), Pharmacovigilance
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Farmasi |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 07 May 2018 01:44 |
Last Modified: | 07 May 2018 01:44 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/10708 |
Actions (login required)
View Item |