PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PENGOBATAN DEMAM BERDARAH DENGUE PADA ANAK-ANAK MENGGUNAKAN OBAT SUPORTIF YANG MENGANDUNG EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn.) DAN OBAT IMUNOMODULATOR - Studi Observasi Analitik di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang Periode Agustus 2014 - Agustus 2016

VANIA, PRAMADEVI ALMIRA MINERVA (2017) PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PENGOBATAN DEMAM BERDARAH DENGUE PADA ANAK-ANAK MENGGUNAKAN OBAT SUPORTIF YANG MENGANDUNG EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn.) DAN OBAT IMUNOMODULATOR - Studi Observasi Analitik di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang Periode Agustus 2014 - Agustus 2016. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRACT.pdf Download (60kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (222kB) | Preview
Preview	Text PUBLIKASI_1.pdf Download (279kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (222kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (304kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (209kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (339kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (152kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (264kB) | Preview

Abstract

Indonesia dimasukkan dalam kategori “A” dalam stratifikasi DBD oleh World Health Organization (WHO) yang mengindikasikan tingginya angka perawatan rumah sakit dan kematian akibat DBD, khususnya pada anak. Usia yang paling sering terkena DBD adalah 5 – 15 tahun. Penyebab umumnya adalah menurun nya kadar trombosit dalam tubuh dan menurunya sistem imun dalam tubuh. Salah satu penanganannya yaitu dengan terapi suportif yaitu obat imunomodulator dan obat yang mengandung ekstrak daun jambu biji. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan efektivitas pengobatan dengan kedua obat tersebut di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan retrospektif. Sampel penelitian ini diambil dari catatan medik rawat inap di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang periode Agustus 2014-Agustus 2016 yang telah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, analisa data menggunakan uji T-test dan analisis data hubungan dengan Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 42 sampel (14 imunomodulator dan 28 obat yang mengandung ekstrak daun jambu biji) diperoleh dari lama rawat inap pasien dengan obat imunomodulator adalah 4,78 ± 1,47 hari, kenaikan trombosit adalah 73,07 ± 66,06 dan obat yang mengandung ekstrak daun jambu biji adalah 5,00 ±1,27, kenaikan trombosit 28,60 ± 59,27. Lama rawat inap pasien demam berdarah dengue rata-rata 4-5 hari. Tidak ada beda signifikan dan tidak ada hubungan signifikan antar obat dengan lama rawat inap dan trombosit. Kata Kunci : Lama rawat inap, demam berdarah dengue, DBD, imunomodulator, ekstrak daun jambu biji, trombosit

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions:	Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Farmasi
Depositing User:	Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited:	24 Nov 2017 02:12
Last Modified:	24 Nov 2017 02:12
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7460

Actions (login required)

View Item