PENGARUH POLUTAN SEMEN TERHADAP NILAI RESISTANSI DAN ARUS BOCOR ISOLATOR TIPE C GARDU INDUK 150 KV SEMEN INDONESIA REMBANG

Hudaya, Rizky (2024) PENGARUH POLUTAN SEMEN TERHADAP NILAI RESISTANSI DAN ARUS BOCOR ISOLATOR TIPE C GARDU INDUK 150 KV SEMEN INDONESIA REMBANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Teknik Elektro_30602200058_fullpdf.pdf Download (9MB)
	Text Teknik Elektro_30602200058_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB)

Abstract

Pabrik semen PT Semen Indonesia (persero) mendapat pasokan listrik dari Gardu Induk 150 kV Semen Indonesia yang berada satu kawasan dengan lingkungan pabrik semen di kabupaten Rembang. Material gardu induk yang beroperasi umumnya telah melalui proses sertifikasi sehingga layak untuk operasi, salah satunya pada isolator. Penuaan menjadi salah satu faktor penurunan performa dari isolator selain faktor eksternal dari lingkungan. Pabrik semen memproduksi residu berupa polutan debu semen yang mengandung logam berat dan stabil seperti nikel, timbal, kobalt, merkuri dan kromium. Polutan debu semen yang menempel pada isolator secara fisik bersifat higroskopis dan secara elektris bersifat konduktif. Penumpukan debu semen pada permukaan isolator dapat menurunkan performa isolator pada: resistansi, konduktansi dan arus bocor isolator yang lama kelamaan berpotensi terjadi breakdown. Penelitian ini mengkaji tentang ketahanan isolator terhadap pengaruh paparan debu semen secara spesifik pada sifat elektrik dan fisik. Metode pengukuran dilakukan secara shut down meassurement pada obyek isolator keramik dan karet silikon pada 4 bay yang berbeda di GI 150 kV Semen Indonesia. Hasil pengukuran selanjutnya divalidasi sesuai standart VDE (catalogue 228/4). Berdasarkan hasil dari penelitian, ditemukan 3 titik isolator keramik yang memiliki performa tidak memenuhi standart saat kondisi basah sebelum pemeliharaan pada bay Blora 2 busbar 1 fasa S dengan nilai 0,94 MΩ/kV, 380 p℧, 2,1 µA kemudian pada bay Rembang 1 busbar 2 fasa R & T dengan nilai fasa R 0,42 MΩ/kV, 854 p℧, 4,8 µA dan fasa T dengan nilai 0,44 MΩ/kV, 806 p℧, 4,5 µA. Hasil yang berbeda ditemukan pada isolator berbahan karet silikon di 4 bay yang sama dengan nilai >357 MΩ/kV. Kesimpulan dari penelitian menyatakan paparan polutan debu semen secara signifikan menurunkan performa isolator keramik yang menyebabkan nilai performa elektris di bawah standart R<1 MΩ/kV, S>357 p℧ dan Ires>2,01 µA menjadikan kondisi isolator beresiko terjadi kegagalan fungsi. Kata kunci: Isolator, polutan semen, resistansi

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions:	Fakultas Teknologi Industri Fakultas Teknologi Industri > Teknik Elektro
Depositing User:	Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited:	04 Feb 2025 02:41
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/37390

Actions (login required)

View Item