PENILAIAN POSTUR KERJA PADA AKTIVITAS PEKERJA PEMBUATAN ROSTER MENGGUNAKAN METODE WORKPLACE ERGONOMIC RISK ASSESSMENT (WERA) (Studi Kasus : CV. Sinar Batu Alam)

PRATAMA, ACHMAD KAMALUDDIN AZKA (2024) PENILAIAN POSTUR KERJA PADA AKTIVITAS PEKERJA PEMBUATAN ROSTER MENGGUNAKAN METODE WORKPLACE ERGONOMIC RISK ASSESSMENT (WERA) (Studi Kasus : CV. Sinar Batu Alam). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Teknik Industri_31601900003_fullpdf.pdf

Download (3MB)
[img] Text
Teknik Industri_31601900003_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (178kB)

Abstract

CV. Sinar Batu Alam merupakan industri pembuatan roster. Dalam melakukan pengerjaannya masih dilakukan secara manual dengan kondisi tersebut dapat menyebabakan keluhan saat bekerja, dengan identifiksi kusioner Nordic Body Map (NBM). Analisis data yang dilakukan dengan menggunakan metode Workplace Ergonomic Risk Assessment (WERA). Setelah dilakukan pengolahan data dari pengisian kuesioner NMB di dapatkan hasil skoring sebesar 69 untuk pekerja 1 dimana artinya resiko terjadinya cidera otot dalam kategori sedang, dan 73 untuk pekerja 2, yang dimana artinya resiko terjadinya cidera otot dalam kategori tinggi. Pengambilan data dilakukan oleh peneliti. Dengan hasil mengunakan metode Workplace Ergonomic Risk Assessment menggunakan empat postur kerja dengan 2 orang dalam pekerjaan membuat roster. Postur penyaringan dari ke 2 sampel mendapatkan score WERA sebesar 28 dengan kategori sedang maka diperlukanya investigasi lebih lanjut dan butuh perbaikan. Postur pencampuran dari ke 2 sampel mendapatkan score WERA sebesar 28 dengan kategori sedang maka diperlukanya investigasi lebih lanjut dan butuh perbaikan. Postur pencetakan dari ke 2 sampel mendapatkan score WERA sebesar 38 dengan kategori sedang maka diperlukanya investigasi lebih lanjut dan butuh perbaikan. Postur pelepasan pencetakan serta pengeringan dari ke 2 sampel mendapatkan score WERA sebesar 36 dengan kategori sedang maka diperlukanya investigasi lebih lanjut dan butuh perbaikan. Usulan perbaikan yang berikan dengan mengunakan metode WERA yaitu untuk bagian back, dan leg dengan menambahkan meja tatakan pada proses pencetakan dan meja untuk pengeringan pada proses pelepasan pencetakan serta pengeringan. Kemudian untuk faktor risiko contact stress dengan pemberian sarung tangan sarung tangan safety berbahan katun dan terdapat lapisan bintik karet yang berfungsi untuk melindungi tangan dari goresan atau gesekan serta meminimalisir potensi slip dan memberikan cengkeraman yang lebih baik. Hasil perbadingan nilai WERA sebelum dan sesudah perbaikan, hasilnya cukup bagus karena dapat mengurangi nilai faktor risiko fisik pada back, leg, forcefull,dan contact stress sehingga yang semula nilai WERA pada proses pencetakan adalah 38 menjadi 26, kemudian pada proses pelepasan cetakan serta pengeringan adalah 36 menjadi 26. Maka dapat dikatakan tugas ini dapat diterima. Kata Kunci : Antropometri, Industri Roster, MSDs, Nordic Body Map (NBM), Postur Kerja, Workplace Ergonomic Risk Assessment (WERA)

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Industri
Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited: 31 May 2024 04:01
Last Modified: 31 May 2024 04:01
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/34072

Actions (login required)

View Item View Item