ANALISIS FORM UTILITY DAN PLACE UTILITY TERHADAP PENJUALAN SYRUP PADA PT ADHITAMA RAYA INDUSTRIES SEMARANG

ARYATI, METHADARI DYAH (1999) ANALISIS FORM UTILITY DAN PLACE UTILITY TERHADAP PENJUALAN SYRUP PADA PT ADHITAMA RAYA INDUSTRIES SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
04934513.pdf

Download (8MB)

Abstract

Seperti dalam bahasan bahwa fungsl pemasaran itu sendiri dapat menciptakan nilai tambah produk yang dapat merealisasikan kegunaan atau utilitas baik Bentuk, Tempat, Waktu, dan Kepemilikan. Pokok permasalahan atau pembahasan dlsini adalah bahwa konsumen leblh mengutamakan kegunaan dari pada sekedar memenuhi kebutuhan semata, dalam hal ini produk yang ditawarkan atau dlbahas dalam skripsi ini adalah produk Syrup. Permasalahan dalam penelitian disini adalah : 1. Terdapatnya pengaruh dari kegunaan tempat, terhadap volume penjualan dengan melakukan penelitlan terhadap jenls Syrup, terdapatnya pengaruh dari pembellan , penjualan, pengirim an, kegunaan tempat dengan melakuan penellitian membuktikan adanya pengaruh / kegunaan tern pat terhadap naik turunny a volume penjualan. 2. Terdapatnya pengaruh perakitan, pembelian, pengemasan (kegunaan bentuk) dim ana bentuk tiap-tiap jenis produk yang dihasilkan berbeda­ beda sehingga mempengaruhi volume penjualan. Daerah penelitian adalah PT. Adhitama Raya Industries JM. Taman Srigunting Nomor:5 - 11 Semarang , dalam hal ini penulis mengambil data mengenai struktur organsasl , data penjualan, data laporan rugl laba dan data laporan perkembangan daerah pemasaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Regresi Berganda, Korelasi pearson, Selisih Anggaran dan Selisih Kapasitas, dan Analisis Operating Ratio dari data kualitafif. Hasll penelitlan yang dldapat: ' 1. Dari analisis blaya pemasaran berdasaran daerah pemasaran setiap daerah berbeda-beda , terlihat bahwa daerah daerah Jateng mempunyai kemampuan paling besar dalam menghasilkan laba bersih dibandingkan daerah lainnya. 2. Dari tahun 1991 - 1995 pen]ualan mengalami peningkatan dimana peningkatan terbesar terjadl pada tahun 1995 sebesar Rp.4.329.920.875 dan sejalan dengan kenaikan biaya pemasaran dimana pada tahun 1995 sebesar Rp.524.959.000 .- 3. Dari Analisis Operating Ratio terlihat bahwa nilai tertinggi pada tahun 1995 sebesar 75,533 %, dan nilal terendah tahun 1991 sebesar 67,364 % dllkutl juga dengan fungsl pemasaran yang lebih kecll darl Operating Ratio yaltu pada tahun 1991 sebesar 64,924 % terlihat paling kecil dan paling tinggi tahun 1995 sebesar 68,090 %. 4. Analisis Regresi untuk Form Utility menunjukkan nilai yang positif ( tahun 1991 - 1995 ) yang berarti nilai penjualan tinggi, namun dari tahun ke tahun Form Utility semakin lama nllainya semakin kecl, ditunjukkan nilal terbesar pada tahun 1991 sebesar Rp.805586, 1687 dan terkecil pada tahun 1995 sebesar Rp.11,53. Untuk place Utility hanya di tahun genap ( 1992 dan 1994) menunjukkan nilai negatif yang tentu saja berakibat kecinya nilai penjualan. Dari tahun ke tahun mengalami penlngkatan dimana angka terbesar tercapal pada tahun 1995 sebesar Rp. 6816,43 dan terkecil pada tahun 1994 sebesar Rp - 368793,639.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Fakultas Ekonomi
Fakultas Ekonomi > Manajemen
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 30 Jun 2022 07:28
Last Modified: 30 Jun 2022 07:29
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/23477

Actions (login required)

View Item View Item