EVALUASI PENJADWALAN PELAKSANAAN PROYEK INSTALASI POMPA SUBMERSIBLE DI AREA FLY ASH DENGAN METODE CPM DAN CRASH PROGRAM

KRISTANTO, KRISTANTO (2021) EVALUASI PENJADWALAN PELAKSANAAN PROYEK INSTALASI POMPA SUBMERSIBLE DI AREA FLY ASH DENGAN METODE CPM DAN CRASH PROGRAM. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
COVER.pdf

Download (632kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (322kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (483kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (575kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (860kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (445kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (471kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (396kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB)
[img] Text
S1 Teknik Industri_31601401028_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (324kB)
[img] Text
S1 Teknik Industri_31601401028_fullpdf.pdf

Download (4MB)

Abstract

Waktu dan biaya sangat berpengaruh terhadap keberhasilan dan kegagalan suatu proyek. Tolak ukur keberhasilan proyek dilihat dari waktu penyelesaian yang singkat dengan biaya yang minimal tanpa meninggalkan mutu hasil pekerjaan. Saat pelaksanaan proyek konstruksi terdapat beberapa hambatan yang seringkali dialami dan dapat menyebabakan keterlambatan. Oleh karena itu usaha untuk mengevaluasi suatu proyek saat penting untuk mengetahui waktu dan biaya yang terbaik sehingga tidak terjadi keterlambatan pelaksanaan proyek. Keterlambatan dapat diatasi dengan melakukan percepatan pekerjaan. Penjadwalan suatu proyek disusun agar target waktu yang ditentukan dapat dicapai. Penjadwalan memiliki rangkaian kegiatan yang berkaitan dan mempunyai total durasi paling panjang (lintasan kritis). Salah satu cara untuk mengoptimalkan waktu dan biaya yaitu dengan metode crash. Crash program merupakan cara melakukan percepatan dengan perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk mereduksi waktu pekerjaan pada lintasan kritis. Perhitungan dimulai dengan mencari lintasan kritis kemudian melakukan crashing untuk mendapatkan cost slope. Proyek Instalasi pompa submersible di PLTU unit 3&4 Tanjung Jati B mengalami keterlambatan. Hasil penelitian diperoleh durasi normal untuk proyek ini sesuai target adalah 180 hari, dengan biaya Rp. 1.553.732.808. proyek mengalami keterlambatan waktu selesai dalam 192 hari. Durasi setelah di evaluasi dan dilakukan percepatan adalah 171 hari dengan total biaya kenaikan untuk proyek instalasi setelah dilakukan percepatan adalah sebesar : Rp.116.684.756. Durasi waktu tersebut merupakan waktu optimal setelah dipercepat dengan metode CPM dan Crasing program Kata Kunci : Keterlambatan, lintasan kritis, crash program.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknologi Industri
Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited: 20 Jun 2022 07:10
Last Modified: 20 Jun 2022 07:10
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/23096

Actions (login required)

View Item View Item