ANALISIS BEBAN KERJA DALAM PENENTUAN JUMLAH TENAGA KERJA MENGGUNAKAN METODE FULL TIME EQUIVALENT PADA UD. DIPO SEMARANG

AKHIR, OKI HUSNI (2020) ANALISIS BEBAN KERJA DALAM PENENTUAN JUMLAH TENAGA KERJA MENGGUNAKAN METODE FULL TIME EQUIVALENT PADA UD. DIPO SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
ABSTRAK_1.pdf

Download (219kB)
[img] Text
COVER_1.pdf

Download (902kB)
[img] Text
DAFTAR ISI_1.pdf

Download (280kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA_1.pdf

Download (339kB)
[img] Text
LAMPIRAN_1.pdf

Download (992kB)
[img] Text
BAB I_1.pdf

Download (227kB)
[img] Text
BAB II_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (365kB)
[img] Text
BAB IV_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (334kB)
[img] Text
PUBLIKASI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (198kB)

Abstract

UD. Dipo Semarang berdiri dan mulai merintis pada tahun 1993 merupakan perusahaan yang bergerak dibidang produksi material konstruksi. Produk yang dihasilkan UD. DIPO berupa paving holland, paving uni dan batako. Produk yang dihasilkan tersebut memiliki beberapa manfaat, seperti paving holland dan paving uni yaitu sebagai salah satu material konstruksi. Dalam melakukan proses produksi, ada 10 orang karyawan yang bekerja. 10 orang itu membuat produk paving holand, paving uni dan batako. Terdapat beban kerja yang tidak sesuai oleh pekerja bidang produksi. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan, jumlah tenaga kerja yang terlalu berlebihan membuat suasana bekerja menjadi tidak kondusif dan tidak semestinya bekerja. Pada saat bekerja, karyawan produksi banyak melakukan hal-hal yang tidak perlu dilakukan pada saat bekerja, yaitu seringnya mengobrol dengan karyawan lain, sikap kerja yang terlalu santai, bersenda gurau dan tidak memperhatikan konsentrasi saat bekerja. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, peneliti menggunakan metode Full Time Equivalent. Dari perhitungan yang telah dilakukan, 10 orang pekerja produksi pembuatan paving holland, paving uni dan batako mengalami Underload >1,28. Setelah dilakukannya usulan, dengan menggabungkan stasiun kerja, beban kerja menjadi normal yaitu pada pembuuatan paving holland beban kerja menjadi 1,12 dan 1,11, beban kerja karyawan pembuatan paving uni sebesaar 1,11 dan 1,05, beban kerja karyawan pembuatan batako menjadai 1,15 dan 1,12 dan usulan karyawan menjadi 4 orang. Kata Kunci : UD. DIPO Semarang, Beban Kerja, Full Time Equivalent, Kebutuhan Tenaga Kerja.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Teknologi Industri
Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 14 Apr 2021 02:37
Last Modified: 14 Apr 2021 02:37
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/18922

Actions (login required)

View Item View Item