PAMBUDI, NANDA PRASETIYA (2020) USULAN PERBAIKAN KUALITAS PRODUK CELANA PADA UD. Lucky Jeans DENGAN MENGGUNAKAN METODE Risk Assessment dan (Failure Mode Effect Analysis) FMEA. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
Cover.pdf Download (331kB) |
|
Text
Daftar isi.pdf Download (136kB) |
|
Text
Daftar pustaka.pdf Download (125kB) |
|
Text
Abstraksi.pdf Download (61kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Download (73kB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (79kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (238kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (196kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (528kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (60kB) |
Abstract
UD. Lucky Jeans adalah suatu perusahaan industri rumahan yang bergerak dibidang fashion, industri rumahan ini berdiri pada tahun 2000, yang terletak di Desa Bulak RT05/RW01, Kec Rowosari, Kab Kendal Jawa Tengah. Yang didirikan langsung oleh Bapak Subari selaku pemilik industri rumahan itu sendiri. Produk yang dihasilkan dari UD Lucky Jeans berupa celana panjang model soft pants, atau biasa disebut celana chinos. Produk celana yang dihasilkan UD Lucky Jeans tidak hanya di jual di tokonya sendiri melainkan juga di pasarkan di beberapa pasar di Yogyakarta, salah satunya di pasar klithikan Yogyakarta. Usaha yang dilakukan oleh UD Lucky Jeans untuk memuaskan permintaan para pelanggan yaitu dengan memberikan kualitas yang terbaik untuk para pelanggannya dengan berusaha terus melakukan perbaikan. Maka untuk tetap bisa memuaskan para pelangannya UD Lucky Jeans memperketat pengendalian mutu pada proses produksi. Pengendalian yang telah dilakukan oleh UD Lucky Jeans mengalami beberapa kendala dibagian proses produksi, yang mengakibatkan tingkat kegagalan produk selama ini masih melebihi batas toleransi yang telah ditetapkan oleh UD Lucky Jeans. Batas toleransi kegagalan yang ditetapkan yaitu sebesar 5% dari 100% produksi, atau 5 unit dari 100 unit produksi, sedangkan kegagalan yang terjadi selama bulan Februari - April 2019 sebesar 17,3%, atau dari 300 lusin total produksi kecacatan mencapai 52 lusin. contoh kecacatan yang terbesar yaitu pada proses penjajahitan dan proses pemotongan dengan angka kecacatan 23 dan 15 lusin dengan mode kegagalan penjahitan loncat dan pemotongan terlalu mepet. Dan memiliki nilai RPN 384. Setelah dilakukannya uji coba perbaikan angka kecacatan pada proses penjahitan dan pemotongan menjadi turun dg kecacatan sebesar 5 dan 1 lusin dan nilai RPN dapat turun menjadi 72. Kata Kunci : Celana Chinos, Pengendalian Kualitas, Risk Management, Risk Assessment, FMEA
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 16 Nov 2020 07:07 |
Last Modified: | 16 Nov 2020 07:07 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/17974 |
Actions (login required)
View Item |