SITOTOKSISITAS EKSTRAK HEKSAN DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth) PADA SEL T47D (Studi Eksperimental In Vitro pada Kultur Sel Kanker Payudara)

UNSPECIFIED (2020) SITOTOKSISITAS EKSTRAK HEKSAN DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth) PADA SEL T47D (Studi Eksperimental In Vitro pada Kultur Sel Kanker Payudara). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Cover.pdf

Download (537kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (90kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (119kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (174kB)
[img] Text
Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (141kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (175kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (561kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (335kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (281kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (90kB)

Abstract

Senyawa aktif yang terkandung pada daun kenikir antara lain flavonoid, saponin, asam ursolat, alkaloid, tanin dan minyak atsiri. Asam ursolat dapat memblok perkembangan siklus sel, sehingga proliferasi sel terhambat. Pada penelitian in vitro sel T47D sering digunakan untuk menilai ekspresi protein p53 yang mengalami mutasi. Tujuan dari penelitian ini untuk meneliti sitotoksisitas ekstrak n-Hexane daun kenikir (Cosmos caudatus Kunth) pada sel T47D. Penelitian dilakukan dengan rancangan Post-Test Only Control Group Design yang terdiri dari kelompok kontrol (hanya sel T47D), kelompok media (RPMI-1640) dan satu kelompok perlakuan dengan serial dosis (sel T47D yang diberi ekstrak n-Hexane daun kenikir dengan berbagai dosis: 1000 µg, 500 µg, 250 µg, 125 µg, 62,5 µg). Selanjutnya sel T47D diinkubasi dalam inkubator CO2 5% selama 24 jam. Uji sitotoksisitas diukur menggunakan MTT assay, kemudian dibaca menggunakan ELISA reader dan nilai IC50 diperoleh dari analisis data menggunakan analisa probit. Jumlah rerata persentase tertinggi dari sel T47D yang masih hidup setelah diberi perlakuan terdapat pada konsentrasi 1000 µg sebesar 2,05%, sedangkan jumlah rerata persentase terendah dari sel T47D yang hidup terdapat pada konsentrasi 62,5 µg yaitu sebesar 98,55%. Nilai IC50 yang didapatkan melalui sebesar 354,94 µg/ml, termasuk kategori lemah. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak n-Hexane daun kenikir (Cosmos caudatus Kunth) memiliki sitotoksisitas kategori lemah terhadap sel T47D. Kata Kunci : sel T47D, ekstrak n-Hexane daun kenikir (Cosmos caudatus Kunth), IC50

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 04 Sep 2020 06:48
Last Modified: 04 Sep 2020 06:48
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/17498

Actions (login required)

View Item View Item