Eksistensi Kesenian Sebagai Revitalisasi Dialog Budaya Jawa dan Islam Oleh Sunan Kalijaga

PUTRIANA, SINTA (2019) Eksistensi Kesenian Sebagai Revitalisasi Dialog Budaya Jawa dan Islam Oleh Sunan Kalijaga. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
daftar isi.pdf

Download (107kB)
[img] Text
abstrak.pdf

Download (92kB)
[img] Text
publikasi.pdf

Download (332kB)
[img] Text
bab I.pdf

Download (256kB)
[img] Text
bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (189kB)
[img] Text
bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (197kB)
[img] Text
bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (196kB)
[img] Text
bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (93kB)
[img] Text
daftar pustaka.pdf

Download (173kB)

Abstract

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah, yaitu penyelidikan atas suatu masalah dengan mengaplikasikan jalan pemecahannya dari perspektif historis. Di dalam metode sejarah ini, dilakukan proses pengumpulan data kemudian menguji, menganalisis, dan menafsirkan suatu gejala peristiwa atau gagasan yang muncul pada masa lampau. Tahap-tahap yang harus dilakukan dalam melakukan penelitian sejarah yaitu Hereustik,Tahap Verifikasi, Tahap interpretasi, dan Tahap Historiografi. Objek dalam penelitian ini adalah Sunan Kalijaga, Islamisai, dan Budaya Jawa. Hasil penelitian ini adalah (1) Sunan Kalijaga memiliki peranan yang amat penting dalam penyebaran agama Islam di Jawa. Beliau menggunakan kultur Jawa sebagai medianya. Sunan Kalijaga menggunakan kesenian dalam menyebarkan agama Islam. Sunan Kalijaga menciptakan seni pakaian, seni ukir, seni suara,seni gamelan, Gamelan Nagawilaga, tiang masjid Demak yang terbuat dari tatal, Gamelan Guntur Madu, Gamelan Kyai Sekati, Gamelan Nyai Sekati, Baju Taqwa, Wayang Kulit Purwa, Kain Balik, Dhandhanggula dan Syair pujianpujian pesantren. (2) Seni pewayangan yang berkembang sekarang ini kurang digemari oleh generasi muda Jawa. Mereka merasa tidak paham dengan cerita yang dibawakan oleh dalang.. Generasi muda Jawa pada umumnya sudah mulai luntur dengan budaya dan adat istiadat Jawa. Mereka cenderung mengikuti perubahan zaman yang semakin ke arah modernisasi. Inovasi-inovasi yang dilakukan oleh beberapa dalang seperti Sujiwo Tejo cukup membantu, Sujiwo Tejo berhasil menumbuhkan minat generasi muda terhadap kesenian wayang. Kesenian wayang yang menggunakan Bahasa yang tidak dimengerti oleh generasi muda di ubah menjadi sebuah cerita berbentuk novel seperti Rahvayana. Dan berhasil menarik perhatian generasi muda terhadap kisah pewayangan. Kata Kunci: Sunan Kalijaga, Islamisasi, Budaya Jawa

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
Divisions: Fakultas Agama Islam
Fakultas Agama Islam > Sejarah dan Kebudayaan Islam
Depositing User: Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited: 31 Aug 2020 02:35
Last Modified: 31 Aug 2020 02:35
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/17454

Actions (login required)

View Item View Item