ATHO’ILLAH, ATHO’ILLAH (2019) OPTIMASI POLA TANAM BERDASARKAN KETERSEDIAAN DAN KEBUTUHAN AIR UNTUK PERTANIAN PADA DAERAH IRIGASI PECANGAAN KABUPATEN JEPARA. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
COVER.pdf Download (278kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (68kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (29kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (26kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (101kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (22kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (3MB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (300kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (515kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (20kB) |
Abstract
Keberhasilan dalam pengelolaan sumber daya air untuk pertanian dipengaruhi oleh ketersediaan air dan pengelolaan irigasi pada lahan pertanian. Perencanaan dan pengelolaan irigasi berdasar data klimatologi dan hidrologi diperlukan untuk memperkirakan jumlah ketersediaan air dan kebutuhan air pada lahan pertanian. Kondisi sumber daya air di Kabupaten Jepara dihadapkan pada kondisi ketersediaan air yang cenderung menurun dan sebaran potensi sumber daya air yang tidak merata, mengakibatkan pengairan terhadap lahan pertanian menjadi terbatas bahkan kurang. Untuk itu perlu adanya studi dalam rangka mencari alternatif dan mengoptimalkan pola tanam sesuai dengan kondisi yang ada. Lokasi yang dipilih untuk melakukan penelitian ini yaitu pada Daerah Irigasi Pecangaan yang mengairi lahan pertanian seluas 702 ha. Studi ini bertujuan menganalisis ketersediaan air dan kebutuhan air irigasi serta melakukan optimasi pola tanam di Daerah Irigasi Pecangaan supaya pendapatan petani maksimal.Metode penelitiaan dalam penelitian diawali dengan pengumpulan data klimatologi dan karakteristik jenis tanaman pertanian. Kemudian analisis data klimatologi dilakukan dengan bantuan perangkat lunakNew LocClim. Sedangkan analisis untuk menghitung kebutuhan air irigasi tanaman menggunakan perangkat lunak Cropwat 8.0. Selanjutnya untuk analisis optimasi dengan metode program linier menggunakan fungsi solver pada Microsoft Excel. Hasil studi menunjukkan Ketersediaan air pada MT1 sebesar 4.117.347 m3; MT2 sebesar 9.067.275 m3 dan MT3 sebesar 2.072.276 m3. Kebutuhan air untuk irigasi dengan pola tanam eksisting (padi-padi-padi/jagung/bera) yaitu pada MT1: 2.496.948 m3; MT2: 2.481.340 m3; MT3: 2.071.284 m3. Luas tanam pada MT1 sebesar 702 ha (padi), MT2 sebesar 702 ha (padi) dan pada MT3 sebesar 133 ha, dimana pada MT3 terdiri dari 131 ha padi dan 2 ha jagung. Pendapatan petani dengan kondisi eksisting yaitu pada MT1: Rp 9.022.806.000,-; MT2: Rp 9.022.806.000,- dan MT3: Rp. 1.702.063.000,-. Dari hasil optimasi pola tanam pada MT 3 dengan alternatif 1 sampai dengan alternatif 10 dapat disimpulkan bahwa pola tanam alternatif 4 (padi–melon) memberikan pendapatan yang maksimum yaitu sebesar Rp 4.640.906.339,- dengan kebutuhan air irigasi sebesar 1.354.951 m3, dengan luas tanam padi 10 ha dan melon 420 ha. Kemudian hasil optimasi alternatif 1 (padi–jagung) dengan pola tanam padi (10 ha) dan jagung (447 ha) diperoleh pendapatan Rp 4.226.712.229,-. Sedangkan kondisi pola tanam eksisting pada MT3 dengan pola tanam padi (131 ha) dan jagung (2 ha) diperoleh pendapatan sebesar Rp 1.702.063.000,-.Jika dibandingkan, maka pendapatan petani pada pola tanam alternatif 4 akan mengalami peningkatan sebesar Rp 2.938.843.339,- dari pola tanam eksisting. Dengan demikian indeks pertanaman (IP) pada MT3 naik dari 18,94% menjadi 61,25%. Kata Kunci : Optimasi, Pola Tanam, Irigasi, Ketersediaan Air, Cropwat
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Pascasarjana Pascasarjana > Magister Teknik Sipil |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 26 Feb 2020 05:31 |
Last Modified: | 26 Feb 2020 05:31 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/16503 |
Actions (login required)
View Item |