NAFIAH, LUKLUATA (2019) PERENCANAAN PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG KAMPUS 3 UIN WALISONGO SEMARANG DENGAN METODE LEAN PROJECT MANAGEMENT. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (103kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (83kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (130kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (171kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (484kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (249kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (491kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (663kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB) |
Abstract
PT Adhi Karya dan PT Ciriajasa CM adalah perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi dan saat ini perusahaan tersebut melaksanakan perencanaan proyek konstruksi gedung kampus 3 UIN Walisongo Semarang. Dalam perencanaan yang dilakukan PT Adhi karya dan PT Ciriajasa CM dengan menggunakan gantt chart, terjadi keterlambatan pengerjaan proyek dari jadwal yang telah direncanakan. Keterlambatan dalam penyelesaian proyek dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti waste, resiko dan kurangnya perencanaan proyek. Untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan suatu pendekatan lean thinking atau dalam menajemen proyek dikenal dengan nama lean project management (LPM). Lean project management merupakan pendekatan dalam perencanaan proyek, dengan fokus untuk meminimasi waste, mengidentifikasi permasalahan risiko, serta mengestimasi segala kebutuhan yang berkaitan dengan proyek. Berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan, hasil identifikasi waste yang berpengaruh dan berpotensi pada proyek pembangunan gedung Kampus 3 UIN Walisongo Semarang adalah waste waiting dan overproduction. Waste waiting dan overproduction disebabkan oleh faktor mesin, material, manusia, lingkungan dan metode. Setelah dilakukan analisa dengan VSM mampu menyelesaikan masalah waste waiting dan overproduction dengan berkurangnya lead time yang awalnya 231 hari menjadi 141 hari. Hasil identifikasi resiko berdasarkan perhitungan FMEA, didapatkan nilai terbesar yaitu Acts of God dan natural hazard dengan nilai FMEA 30, dimana resiko tersebut sulit diprediksi. Penjadwalan menggunakan metode PDM dapat diketahui jalur kritis terletak pada pekerjaan persiapan, pekerjaan pondasi, pekerjaan galian tanah, pekerjaan pile cap & tie beam, pekerjaan lantai 1, pekerjaan lantai 2, pekerjaan lantai 3, pekerjaan lantai 4, pekerjaan rooftop, pekerjaan tangga, dan pekerjaan atap dengan total waktu penyelesaian proyek 134 hari. Kata Kunci : manajemen proyek, lean project management, waste, resiko, PDM
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 18 Feb 2020 07:34 |
Last Modified: | 18 Feb 2020 07:34 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/16148 |
Actions (login required)
View Item |