YUDANTO, IAN HARYO (2019) Analisis Durasi Dan Biaya Proyek Menggunakan Program Microsoft Project 2010 ( Studi kasus : Pembangunan Bendungan PLTM Maiting Hulu - 2 Toraja Utara Sulawesi Selatan ). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
Cover.pdf Download (599kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (152kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (114kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (249kB) |
|
Text
Bab I.pdf Download (23kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (16kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (12kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (799kB) |
Abstract
Dalam pelaksanaan proyek dilakukan dengan manajemen perencanaan dan penjadwalan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Manajemen yang dilakukan yaitu dengan menganalisis durasi dan biaya proyek. Analisis yang dilakukan yaitu dengan metode percepatan. Analisis tersebut dilakukan untuk mendapatkan waktu dan biaya yang paling optimum untuk melaksanakan proyek tersebut agar tidak terjadi pembengkakan biaya pada proyek tersebut. Data yang diperoleh dalam sebuah penelitian adalah data primer dan data sekunder. Data primer didapat dari interview atau observasi ke lapangan, sedangkan data sekunder didapat dari pihak konsultan perencana seperti Kurva S, Daftar Analisa Harga Bahan dan Upah, Rencana Anggaran Biaya, dan Laporan Bulanan Proyek. Kemudian data – data tersebut dianalisis menggunakan program microsoft project 2010. Penggunaan program microsoft project 2010 dapat mempermudah dalam menganalisis durasi dan biaya, yaitu dengan menggunakan metode percepatan crashing, overlapping, dan kombinasi. Hasil dari program microsoft project 2010 berupa Kurva S, Report Cost, Report Resource dan lain sebagainya yang dapat digunakan untuk pengontrolan proyek. Pada Proyek Pembangunan Bendungan PLTM Maiting Hulu-2 terdapat 107 pekerjaan yang 27 diantaranya adalah pekerjaan pada jalur kritis. Adapun pekerjaan pada jalur kritis tersebut yaitu pada sub pekerjaan Waterway saluran terbuka beton bertulang (3 pekerjaan), sub pekerjaan Penstock (4 pekerjaan), sub pekerjaan Sub Structure (4 pekerjaan), sub pekerjaan Upper Structure (3 pekerjaan), sub pekerjaan Trailrace (3 pekerjaan), sub pekerjaan Jalan Akses Bendung (2 pekerjaan), dan sub pekerjaan Peningkatan Jalan (1 pekerjaan). Hasil dari percepatan menggunakan 3 metode yaitu crashing, overlapping, dan kombinasi didapatkan durasi yang paling efektif adalah 649 hari dengan metode kombinasi, biaya yang paling efisien adalah Rp. 58.200.635.540,22 dengan metode kombinasi. Jadi biaya dan durasi yang paling optimum adalah dengan biaya Rp. 58.200.635.540,22 dan durasi 649 hari menggunakan metode kombinasi. Kata Kunci : perencanaan, microsoft project 2010, percepatan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 16 Jan 2020 06:25 |
Last Modified: | 16 Jan 2020 06:25 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/14908 |
Actions (login required)
View Item |