HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN SINDROM PRA MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI Studi Observasional di Pondok Pesantren As Sa’adah Semarang Tahun 2014

Rihu, Fitria (2014) HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN SINDROM PRA MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI Studi Observasional di Pondok Pesantren As Sa’adah Semarang Tahun 2014. Diploma thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (44kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (651kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (629kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (13kB) | Preview

Abstract

Sindrom pra menstruasi merupakan gangguan siklus yang umum terjadi pada wanita muda dan pertengahan, ditandai dengan gejala fisik dan emosional yang konsisten, terjadi selama fase luteal pada siklus menstruasi. Stres menjadi faktor yang meningkatkan resiko terjadinya sindrom pra menstruasi. Kehidupan yang penuh stres akan memperparah gejala-gejala fisik maupun psikologis dari sindrom pra menstruasi yang menyebabkan gangguan hidup yang parah yang secara negatif mempengaruhi hubungan interpersonal wanita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres dengan kejadian sindrom pra menstruasi pada remaja putri di Pondok Pesantren As Sa’adah Semarang tahun 2014. Jenis penelitian menggunakan survey analitik observasional dengan pendekatan waktu cross-sectional, jumlah sampel 35 responden dengan teknik sampling Simple Random Sampling. Uji hubungan antara variabel menggunakan uji korelasi Fisher Exact. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden pada kategori remaja akhir (19-22 tahun) sebanyak 34 responden (97%). Responden sebagian besar mengalami tingkat stres ringan sebanyak 19 responden (54%) dan mengalami sindrom pra menstruasi berat yaitu sebanyak 15 responden (43%). Dari uji statistik ρ sebesar = 0,044 yang berarti ρ<α. Ada hubungan yang bermakna antara tingkat stres dengan kejadian sindrom pra menstruasi. Remaja putri sebaiknya mengenali gejala stres untuk meminimalisir terjadinya sindrom pra menstruasi. Kata Kunci : stres, sindrom pra menstruasi Kepustakaan : 40 pustaka (2004 s/d 2013) 1)Mahasiswa Prodi D III Kebidanan 2)Pembimbing Prodi D III Kebidanan

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Kebidanan
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 21 Sep 2015 03:41
Last Modified: 21 Sep 2015 03:41
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/1320

Actions (login required)

View Item View Item