PENGARUH EKSTRAK DAUN BELUNTAS (Pluchea indica (L.) Less) 25% TERHADAP BIOFILM STREPTOCOCCUS MUTANS SECARA IN VITRO

Syaravina, Clarissa Bonita (2018) PENGARUH EKSTRAK DAUN BELUNTAS (Pluchea indica (L.) Less) 25% TERHADAP BIOFILM STREPTOCOCCUS MUTANS SECARA IN VITRO. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran Gigi UNISSULA.

Preview	Text COVER.pdf Download (686kB) | Preview
Preview	Text Publikasi.pdf Download (212kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (12kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (344kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (145kB) | Preview
Preview	Text BAB 1.pdf Download (225kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (340kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (8kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB)

Abstract

Biofilm diawali dengan terbentuknya pelikel dan kolonisasi bakteri pada permukaan gigi. Salah satu bakteri awal yang menempel yaitu Streptococcus mutans. Penelitian ini menggunakan ekstrak daun beluntas 25% sebagai salah satu alternatif dalam mengontrol pertumbuhan biofilm S.mutans. Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh ekstrak daun beluntas 25% terhadap biofilm Streptococcus mutans secara in vitro. Jenis penelitian ini yaitu eksperimental laboratorium dengan post test only control design, terdiri dari empat kelompok perlakuan yaitu ekstrak daun beluntas 25% dan chlorhexidine 0,12% yang diinkubasi 24jam dan 48jam. Pembentukan biofilm diukur dengan menghitung Optical Density menggunakan spektrofotometer. Analisis data dilakukan menggunakan uji One Way Anova dilanjutkan uji Post Hoc LSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun beluntas dapat mempengaruhi pembentukan biofilm S.mutans namun efek dalam menghambat pembentukan biofilm masih belum sebaik chlorhexidine. Hal ini diketahui dari hasil One Way Anova ekstrak daun beluntas 25% dan chlorhexidine 0,12% yang diinkubasi selama 24jam dan 48 jam menunjukkan terdapat perbedaan signifikan (p<0,05). Uji Post Hoc LSD ekstrak daun beluntas 25% inkubasi antara 24jam dan 48jam serta chlorhexidine 0,12% inkubasi antara 24jam dan 48jam tidak terdapat perbedaan signifikan sedangkan antara ekstrak daun beluntas 25% inkubasi 24jam dan chlorhexidine 0,12% inkubasi 24jam menyimpulkan terdapat perbedaan signifikan (p<0,05). Hasil uji antara ekstrak daun beluntas 25% inkubasi 48jam dan chlorhexidine 0,12% inkubasi 48jam menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan (p<0,05) Kesimpulan penelitian ini terdapat pengaruh ekstrak daun beluntas (Pluchea indica (L.) Less) 25% terhadap biofilm Streptococcus mutans. Kata kunci : Biofilm Streptococcus mutans, ekstrak daun beluntas 25%

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	R Medicine > RK Dentistry
Divisions:	Fakultas Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi
Depositing User:	Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited:	05 Oct 2018 04:45
Last Modified:	05 Oct 2018 04:45
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/11302

Actions (login required)

View Item