PEMBELAJARAN PROBING PROMPTING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA POKOK BAHASAN SEGIEMPAT

Munaroh, Siti Nailul (2017) PEMBELAJARAN PROBING PROMPTING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA POKOK BAHASAN SEGIEMPAT. Undergraduate thesis, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNISSULA.

[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (271kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (774kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (212kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar pustaka.pdf

Download (220kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PUBLIKASI.pdf

Download (69kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (284kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (364kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (462kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (447kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (201kB)

Abstract

Kata kunci: Probing Prompting, Kemampuan Berpikir Kritis. Kemampuan berpikir kritis merupakan suatu proses yang bertujuan agar dapat membuat keputusan-keputusan yang masuk akal, sehingga dapat digunakan untuk memecahkan masalah serta menentukan nilai dari sebuah masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa pokok bahasan Segiempat dengan model pembelajaran Probing Prompting mencapai ketuntasan klasikal sebesar 80%, perbedaan rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa pokok bahasan Segiempat dengan model pembelajaran Probing Prompting lebih baik dibanding siswa yang memperoleh model pembalajaran langsung, dan aktivitas belajar siswa dengan model pembelajaran Probing Prompting berpengaruh positif terhadap kemampuan berpikir kritis. Metode penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMP IT Daarut Tahfidz Sayung Demak tahun ajaran 2016/2017. Pengambilan sampel dengan cara cluster random samplimg , diperoleh kelas VII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII B sebagai kelas kontrol. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu tes tertulis dan observasi. Instrumen penelitian yang digunakan berupa soal tes tertulis dan lembar observasi. Analisis data yang digunakan adalah uji normalitas, uji homogenitas, uji kesamaan rata-rata, uji instrumen tes, uji ketuntasan, uji perbedaan rata-rata dan uji pengaruh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) proporsi kemampuan berpikir kritis dengan model pembelajaran Probing Prompting mencapai ketuntasan klasikal sebesar 92%; (2) rata-rata tes kemampuan berpikir kritis dengan model pembelajaran Probing Prompting sebesar 80,00 sedangkan rata-rata tes kemampuan berpikir kritis dengan model pembelajaran langsung sebesar 76,29, hal tersebut menunjukkan bahwa rata-rata di kelas eksperimen lebih baik dari pada di kelas kontrol; (3) terdapat pengaruh positif aktivitas belajar terhadap kemampuan berpikir kritis dengan model pembelajaran Probing Prompting dengan model regresi Y ̂=-55,933+1,714 X yang bersifat linier. Besarnya pengaruh aktivitas belajar terhadap kemampuan berpikir kritis sebesar 64,8%, sedangkan variabel lain yang mempengaruhi kemampuan berpikir kritis sebesar 35,2%.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Matematika
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 13 Feb 2018 03:42
Last Modified: 13 Feb 2018 03:42
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/10131

Actions (login required)

View Item View Item