PERTIMBANGAN PENUNTUT UMUM DALAM MENERIMA ATAU MENOLAK BERKAS PERKARA DARI PENYIDIK (Studi Kasus di Kejaksaan Negeri Kabupaten Semarang)

Utami, Anggi Rizki (2017) PERTIMBANGAN PENUNTUT UMUM DALAM MENERIMA ATAU MENOLAK BERKAS PERKARA DARI PENYIDIK (Studi Kasus di Kejaksaan Negeri Kabupaten Semarang). Undergraduate thesis, Fakultas Hukum UNISSULA.

[img]
Preview
Text
COVER_1.pdf

Download (109kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2.ABSTRAK.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
3.DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
1.BAB I.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
5.BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
6.BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (998kB)
[img] Text
7.BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
8.DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Kejaksaan mempunyai posisi sentral dan peranan yang strategis di dalam suatu negara hukum. Posisi sentral dan peranan yang strategis ini karena berada di poros dan menjadi filter antara proses penyidikan dan proses pemeriksaan di persidangan. Penyidik dan penuntut umum merupakan dua instansi penegak hukum yang memiliki hubungan fungsional sangat erat. Hubungan tersebut dimulai dari dimulainya proses penyidikan oleh penyidik sampai pada penyerahan berkas perkara hasil penyidikan kepada penuntut umum. Penelitian ini membahas tentang pertimbangan penuntut umum dalam menerima atau menolak berkas perkara dari penyidik di Kejaksaan Negeri Kabupaten Semarang. Metode penulisan yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode pendekatan secara yuridis sosiologis. Pendekatan yuridis sosiologis yaitu penelitian yang dilakukan dengan langkah-langkah observasi yang dilakukan sesuai dengan perumusan masalah, pengumpulan data, dan untuk mengetahui permasalahan yang sedang diteliti yaitu mengenai tujuan hukum proses pertimbangan penuntut umum dalam menerima atau menolak berkas perkara di Kejaksaan Negeri Kabupaten Semarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengenai ketentuan penuntut umum dalam menerima maupun menolak berkas perkara dari penyidik terdapat dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) dan faktor yang menjadi pertimbangan penuntut umum dalam menerima atau menolak berkas perkara dari penyidik adalah kelengkapan formil dan kelengkapan materiil. Berkas perkara yang belum memenuhi kelengkapan akan dikembalikan kepada penyidik disertai dengan petunjuk dari penuntut umum. Berkas perkara yang diterima oleh penuntut umum dan dinyatakan lengkap oleh penuntut umum akan dilimpahkan ke pengadilan untuk tahap selanjutnya. Kata Kunci : Kejaksaan, Penuntut Umum, Berkas Perkara

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 15 Jan 2018 05:49
Last Modified: 15 Jan 2018 05:49
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/9342

Actions (login required)

View Item View Item